nusabali

IRT Selundupkan Shabu 2 Kg Dalam Buku

  • www.nusabali.com-irt-selundupkan-shabu-2-kg-dalam-buku

Pakai Modus Lama

BANDUNG, NusaBali

Mudik lebaran malah dimanfaatkan seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial WB (50) untuk menyelundupkan barang haram berupa Shabu seberat 2 kilogram.

Petugas bea dan cukai mengamankan WB saat baru mendarat di Bandara Husein Sastranagara Bandung hari kedua lebaran atau Kamis (6/6) lalu pukul 13.00 WIB. WB terbang dari Malaysia.

"Saat itu kita menduga yang bersangkutan membawa barang yang dicurigai," ucap Kepala Kanwil Bea dan Cukai Jabar Syaifullah Nasution di kantor pengawasan Bea dan Cukai Bandung, Jalan Rumah Sakit, Kota Bandung, seperti dilansir detik, Selasa (11/6).

Atas kecurigaan itu, petugas langsung melakukan serangkaian pengecekan baik melalui mesin x-ray hingga menggunakan anjing pelacak. Saat dilakukan pengecekan, petugas menemukan barang mencurigakan di dalam koper WB.

"Kita periksa dan kita temukan di dalam koper itu ada beberapa buku. Nah di dalam buku itu dimodifikasi diberi rongga dan di dalamnya ada aluminum foil. Di dalam itu, ada kristal putih, kita lakukan tes narkotika dan dibawa ke laboratorium di Jakarta, ternyata benar positif metapethamin (Shabu-Shabu). Setelah kita hitung, totalnya ini ada sekitar 2 kilogram," kata Syaifullah.

Syaifullah menuturkan modus memodifikasi buku untuk menyelundupkan Shabu-Shabu ini merupakan modus lama. Menurut dia, WB sengaja menyelundupkan Shabu-Shabu pada momen hari raya Idul Fitri.

"Ya tentunya setiap event hari besar, sindikat ini menganggap petugas punya kesibukan, sehingga dianggap kita tidak siap. Padahal justru kita lebih memperkuat," kata Syaifullah.

Sementara itu WB sendiri mengaku baru sekali menjalankan aktivitasnya itu. Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, polisi menyebut WB mendapatkan Shabu-Shabu seberat 2 kilogram itu dari rekannya asal Perancis.

Mereka bertemu di Malaysia sebelum WB membawa Shabu itu ke Indonesia menggunakan pesawat. "Saya dapat dari kenalan saya di Malaysia, dia asalnya dari Perancis," kata WB. Polisi mengejar sindikat penyelundupan Shabu 2 kilogram yang dilakukan WB.

"Kita sedang dalam pengembangan. Memang ada yang sedang kami curigai," ucap Direktur Reserse Narkoba Polda Jawa Barat Kombes Enggar Pareanom di kantor pengawasan bea dan cukai Bandung, Jalan Rumah Sakit, Kota Bandung, Selasa (11/6).

Polisi belum bisa membuka secara keseluruhan proses pengejaran terhadap pelaku lain. Saat ini, penyidik Polda Jabar tengah bekerja menyelidiki kasus tersebut. "Intinya sedang dalam pengembangan semuanya," kata dia. *

Komentar