Bule Perancis Ditemukan Tewas Dekat Sebuah Bangunan Kosong

MANGUPURA, NusaBali

Bule laki-laki pemegang paspor dengan nomor 17FV11500 diduga tewas setelah nekat lompat dari atap sebuah bangunan kosong di tempat jasadnya ditemukan.

Jasad bule yang diketahui tinggal di Jalan Pekandelan nomor 18 C, Banjar Dukuh Sari, Kerobokan Kelod, Kuta Utara, Badung ini ditemukan pertama kali oleh Johanes Paulus Dohol. Pria asal Mbaumuku, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Flores, NTT setelah mendengar teriakan dari seorang driver Gojek. Sontak saja Paulus yang saat itu berada di Warung Wahaha yang berada di seberangnya menuju ke lokasi.

“Saya mengetahui ada orang tergeletak di sini setelah mendengar teriakan dari seorang driver Gojek. Saya berlari ke sini melihat korban tergeletak di tanah dalam posisi telungkup.  Saya melihat posturnya sepeti orang bule dan kondisinya seperti sudah tak bernyawa,” tutur Paulus.

Sementara salah seorang saksi yang lainnya, Egi Gumelar Wahyuni, 38 mengungkapkan sekitar pukul 10.00 Wita dia melihat korban mondar mandir dengan membawa motor N Max warna Abu. Korban sempat berhenti beberapa saat  di depan tempat kerja Egi yang tak jauh dari tempat ditemukannya korban.

Saat berada di depan tempat kerjanya Egi, korban sempat melihat ke arah gedung yang belum jadi. Setelah itu korban jalan ke arah timur menggunakan sepeda motornya. Sekitar sejam kemudian Egi mendengar dari orang bahwa ada orang tergeletak di bangunan kosong itu.

“Tadi saya melihat ada seorang bule mondar mandir menggunakan sepeda motor N Max. saya tak mencurigai dia. Motor dan helmnya persis seperti ini. Karena tak menaruh curiga saya tek memerhatikannya. Saya tidak tahu jam berapa dia masuk ke sini,” tutur pria asal Sukabumi yang tinggal di Jalan Muding Sari Kerobokan, Denpasar Barat ini.

Sementara itu informasi dari sumber kepolisian Polsek Kuta Utara membenarkan temuan jasad orang bule tersebut. Dijelaskan saat ditemukan posisi tubuh korban telungkup dengan wajah menghadap ke kiri. Memakai kaca mata warna hitam, mengenakan jam tangan merk Tom Tom, baju kaos warnah putih, celana pendek warna abu-abu, dan memakai sepatu merk Diadora.

Selain itu di TKP, polisi menemukan sebuah helm warna abu-abu merk Ink, sepeda motor Yamaha N Max Nopol DK 4324 FAH warna abu-abu gelap beserta kuncinya, sebuah dompet warna hitam berisi uang sebanyak Rp 2.306.000. dan sebuah Hp merk Samsung. Barang-barang tersebut diduga milik korban berdasarkan keterangan dari saksi yang ada di TKP.

“Saat ditemukan korban sudah tak bernyawa. Diduga korban ini melompat dari lantai IV sebuah bangunan kosong yang berada di dekat korban ditemukan. Belum diketahui motof dari korban ini nekat mengakhiri hidupnya. Setelah dialakuan pemeriksaan oleh tim Inafis Polresta Denpasar, korban lalu dievakuasi ke RSUP Sanglah denpasar,” beber sumber.pol