nusabali

Puasa, Harga Telur Cenderung Turun

  • www.nusabali.com-puasa-harga-telur-cenderung-turun

Memasuki bulan puasa harga telur ayam cenderung menurun di Bangli.

BANGLI, NusaBali

Jika sebelum bulan puasa (6 Mei 2019) berada dik isaran Rp 20.500 per kilogram, maka setelah memasuki puasa harga telur Rp 19.000 per kilogramnya.

“Penurunan harga mulai kami rasakan saat dimulai pelaksanaa puasa. Namun biasanya harga telur akan naik beberapa hari menjelang lebaran,” ujar I Kadek Budiartawan, seorang peternak ayam petelur,Rabu (15/5).

Permintaan telur akan meningkat beberapa hari menjelang lebaran, mengingat telur banyak dibutuhkan untuk pembuatan kue-kue lebaran. “Biasanya H-7 mulai meningkat permintaan, otomatis harga telur juga merangkak naik,” sebut  peternak asal Banjar Buungan, Desa Tiga, Kecamatan Susut, Bangli ini.

Kadek Budiartawan menyebutkan dengan harga telur saat ini masih menutupi harga pakan ayam. Seperti diketahui harga pakan untuk jagung kisaran Rp 4.200 per kilogram, konsentrat Rp 7.000 per kilogram, dedak Rp 4.000 per kilogram. “Untuk harga pakan masih stabil, dan harga jual telur masih bisa mengimbangi biaya operasional,” ungkapnya.

Ditanya soal produksi/penjulan telur per hari, Kadek Budiartawan mengatakan penjualan telur rata-rata 80.000-100.000 butir per harinya. Diakui, pihaknya lebih banyak memasok telur keluar Bali, khususnya wilayah timur. “Untuk pasokan lokal saya memang tidak ambil, hasil dari peternakan dikirim ke luar Bali,” imbuhnya. *esa

Komentar