nusabali

Dewi Marheni, Gadis Penjaga Toko yang Lolos ke DPRD Tabanan

  • www.nusabali.com-dewi-marheni-gadis-penjaga-toko-yang-lolos-ke-dprd-tabanan

Pileg 2019 di Kabupaten Tabanan meloloskan 10 srikandi ke DPRD Tabanan. Dari jumlah itu terbanyak diraih oleh PDIP, yakni tujuh srikandi.

TABANAN, NusaBali

Satu di antaranya adalah Ni Luh Wayan Dewi Marheni,32. Meski memperoleh suara terkecil di antara caleg PDIP yang lolos, yaitu sebanyak 2.347 suara, namun srikandi politik asal Banjar Telengis, Desa Bengkel, Kecamatan Kediri, Tabanan ini mampu melenggang ke kursi dewan. Perempuan lajang yang kesehariannya bekerja sebagai penjaga toko bangunan milik keluarganya ini merupakan caleg pendatang baru alias new comer.

Dewi Marheni nyaleg ke DPRD Tabanan dengan nomor urut 11 Dapil Kediri-Marga. Selama kampanye dengan status caleg new comer (pendatang baru) tentu merasa sulit memberikan kepercayaan kepada masyarakat. Hanya saja Dewi Marheni mengaku tak pesimis, dengan dukungan keluarga terutama sang ayah yang sudah lama berkecimpung di PDIP, dia yakin perjuangannya membuahkan hasil.

"Iya perjuanganya sangat sulit, apalagi banyak caleg incumbent sudah mempunyai garapan desa yang dibina selama bertahun-tahun, tetapi saya berusaha mencari garapan baru," ujar Dewi Marheni, Selasa (14/5).

Dengan perolehan suara 2.347 tersebut dia mengaku didapat merata di tiap TPS di Kecamatan Kediri. Terutama suara paling banyak didapat di Desa Pangkung Tibah, Desa Bengkel terutama di Banjar Telengis, lalu Desa Pejaten dan di Desa Nyitdah. "Paling banyak suara ada di Desa Pangkung Tibah, di banjar saya juga 100 persen peroleh suara," aku Dewi Marheni yang kesehariannya sebagai penjaga toko bangunan milik keluarganya.  

Dikatakannya, terjun ke dunia politik karena tertarik. Di samping itu saat pencalegan juga membantu untuk memenuhi kuota 30 persen keterwakilan perempuan. "Jadi saya maju memang atas keinginan sendiri dan dukungan keluarga, tidak ada bisikan dari siapa pun," kata putri pertama dari pasangan I Wayan Suandi dan Ni Ketut Loryani ini.

Dewi Marheni juga mengaku saat terjun simakrama ke masyarakat tidak memiliki strategi khusus. Berjalan biasa seperti air mengalir serta berusaha meyakinkan masyarakat. "Tidak ada strategi khusus, saya hanya menyampaikan saat mampu menjadi anggota legislatif akan memperjuangkan aspirasi masyarakat dan memberikan hibah yang dari legislatif secara merata," katanya.

Dengan terpilihnya sebagai anggota dewan, selain memperjuangkan aspirasi masyarakat, ke depan Dewi Marheni akan perjuangkan infrastruktur agar jalan-jalan yang masih rusak mendapat perbaikan.

Apalagi diakuinya, sebelum terpilih jadi anggota legislatif sudah sempat berjuang kepada beberapa desa untuk menyalurkan aspirasi baik menghadap ke Bupati maupun ke legislatif. "Bisa ditanya beberapa desa yang sempat kami bantu sebelum lolos ke dewan," terangnya.

Srikandi kelahiran 15 Januari 1987 ini setelah dilantik tidak akan memilih harus di tempatkan di komisi tertentu. Namun lebih menyerahkan sepenuhnya ke pimpinan sesuai prosedur. "Di komisi manapun saya siap, saya serahkan wewenangnya ke pimpinan sesuai dengan prosedur," jelasnya.

Dalam kesempatan ini dia berpesan meskipun sebagai orang baru terutama kepada generasi muda ataupun kaum milenial jangan pernah takut mencoba hal baru. Karena dengan usaha dan kemauan yang tanpa mengenal lelah perjuangan akan membuahkan hasil.

"Tentu lolosnya sebagai wakil rakyat menjadi kebanggaan sendiri, artinya kaum perempuan tidak lagi dipandang sebelah mata," tegasnya. Dewi Marheni lolos di Dapil Kediri-Marga bersama dengan 10 rekannya. Mereka diantaranya Putu Eka Putra Nurcahyadi PDIP 15.172 suara (incumbent), I Made Edi Wirawan PDIP 9.696 suara (incumbent), I Wayan Sudiana PDIP 7.096 suara (incumbent), Made Suarta PDIP 5.706 suara (incumbent), Wayan Gindera Golkar 2.016 suara (incumbent), Anak Agung Sagung Ani Ariani PDIP 4.063 suara (New Comer), I Gusti Ngurah Mayun PDIP 3.856 suara (incumbent), Ni Nengah Sri Labantari Gerindra 1.834 suara (incumbent), Ida Ayu Ketut Candrawati NasDem 2.232 suara (incumbent) dan Putu Yuni Widyadnyani PDIP 3.711 (New Comer). *des

Komentar