nusabali

PDAM Tirta Mangutama Kuras Reservoir, Pelanggan di Nusa Dua Terdampak

  • www.nusabali.com-pdam-tirta-mangutama-kuras-reservoir-pelanggan-di-nusa-dua-terdampak

Pelanggan PDAM Tirta Mangutama Kabupaten Badung di kawasan Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan mengalami gangguan pasokan air bersih pada Senin (13/5) pagi hingga sore sekitar pukul 17.00 Wita.

MANGUPURA, NusaBali
Sementara pihak PDAM Tirta Mangutama mengakui adanya gangguan pasokan air bersih, karena sedang melakukan pengurasan reservoir dam estuari dan melakukan aerasi (suatu proses penambahan udara/oksigen dalam air, Red).

Seorang warga di Jalan Raya Siligita, Nusa Dua, Mansiur, 36, mengaku bahwa di lingkungan tempat kontrakannya mengalami gangguan air PDAM sejak pukul 08.00 Wita pada Senin kemarin. Bahkan hingga pukul 17.00 Wita air belum juga mengalir. “Memang bukan kali pertama airnya mati. Tapi, biasanya itu hanya beberapa jam saja. Namun kali ini cukup lama. Ya, harapannya secepatnya air mengalir normal,” ungkapnya.

Dirut PDAM Tirta Mangutama I Ketut Golak, menerangkan bahwa kondisi air baku yang berada di kawasan dam estuari selalu keruh dan dipenuhi sampah. Kondisi ini tentu akan membuat kualitas air bersih menurun bila tidak ditangani dengan baik. Sehingga pihaknya melakukan penambahan udara/oksigen dalam air supaya kandungan oksigen di dalam air semakin banyak, proses demikian disebut proses aerasi. Tindakan itu untuk menghilangkan bau amis dan bau busuk pada air. “Penambahan kandungan oksigen ini bisa membuat bau amis maupun bau busuk itu bisa dikurangi. Langkah inilah yang kami ambil saat ini untuk meningkatkan kualitas air,” kata Golak saat dikonfirmasi, Senin (13/5) siang.

Menurut Golak, selain proses aerasi, di IPA dam estuari juga dilakukan pengurasan reservoir. Akibatnya, pasokan air bersih menuju kawasan Kuta dan Kuta Selatan terganggu. Adapun lokasi yang mengalami gangguan yaitu, daerah Jalan Raya Kuta, Jalan Patih Jelantik, Jalan Legian Kelod, Jalan Melasti, Jalan Pantai Kuta, Kompleks Unud, kawasan Goa Gong, Perumahan Puri Gading, Jalan Bali Cliff, Jalan Melasti Ungasan, Jalan Darmawangsa Kutuh, Kawasan Gunung Payung, Jalan Masuka, Pecatu, Perum Kori Nuansa, Perum Puri Nusa Dua, Taman Giri, Sawangan, Tanjung Benoa, dan sekitamya. “Memang sebagian besar ada wilayah yang memang terdampak karena proses aerasi dan pengurasan ini. Namun, setelah proses itu, kondisi air akan kembali normal,” imbuhnya.  

Proses aerasi dan pengurasan reservoir dilakukan pada malam hari dan dikerjakan pada Minggu (12/5) malam. Hal ini lakukan karena mengantisipasi kelangkaan air. Meski kedua proses itu sudah rampung dikerjakan, pasokan air bersih kepada pelanggan diperkirakan hingga Senin malam. “Pengerjaannya sudah selesai dan untuk pasokan air bersih di wilayah atau kawasan yang terdampak akan normal pada Selasa (14/5),” ungkap Golak. *dar

Komentar