nusabali

2 Siswa SMP Curi Motor

  • www.nusabali.com-2-siswa-smp-curi-motor

Dua siswa SMP di Klungkung, Gusti LNAWC,16, dan Putu AL,15, nekat mencuri sebuah sepeda motor Suzuki RU type 120, milik I Ketut Sandi, 42, yang diparkir akibat kehabisan bensin, di pinggir jalan raya Desa Akah, Kecamatan Klungkung, Sabtu (13/4) sore.

SEMARAPURA, NusaBali

Kedua pelaku yang masih di bawah umur ini langsung diamankan oleh polisi untuk dimintai keterangan. Gusti LNAWC diketahui masih kelas 3 SMP dan rekannya, Putu AL, masih duduk kelas 2 SMP.

Informasi yang dihimpun, kasus pencurian ini bermula pada Sabtu sekitar pukul 15.00 Wita, Ketut Sandi, pergi ke sawah dengan mengendarai sepeda motor Suzuki type RU 120 Tahun 2002. Dalam perjalanan tiba-tiba motor tersebut mati karea kehabisan bensin. Ia pun terpaksa mendorong motornya lagi 10 meter, kemudian kendaraan itu diparkir di pinggir jalan Desa Akah, tepatnya menuju jalan ke Polsek Klungkung.

Setelah itu, dia langsung menuju sawah dengan berjalan kaki. Namun sekitar pukul 16.00 Wita, saat dirinya kembali ke tempat parkir, ternyata sepeda motornya sudah tidak ada alias hilang. Dia mencari di sekitar TKP, namun tidak ketemu dan sempat menanyakan pada orang sekitar TKP, tidak ada yang tahu. Atas kejadian tersebut, dia mengalami kerugian Rp 7 juta, lanjut melapor ke Polres Klungkung.

Petugas turun untuk menggelar oleh TKP, serta meminta keterangan sejumlah saksi. Dari hasil rekaman kamera pengawas/CCTV di Balai Desa Akah, petugas berhasil mengantongi identitas dua pelaku, Gusti LNAWC,16, dan Putu AL,15. Selanjutnya mereka diamankan, Sabtu malam. Otak dari pencurian ini yakni Gusti LNAWC. Awalnya pelaku akan membeli sosis dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario. Katika melintas di TKP mellihat sepeda motor Suzuki tersebut terparkir. Dari sana muncul niat pelaku untuk mengambil sepeda motor tersebut. Setelah membeli sosis pelaku kembali ke TKP untuk mencuri motor itu, kebetulan saat melintas di depan Kantor Polsek Klungkung, Gusti LNAWC melihat rekannya Putu PA yang sedang mencari jaringan wifi di Kantor Polsek Klungkung. Putu PA naik motor itu, sedangkan Gusti LNAWC mendorong dengan sepeda motornya dari belakang. Motor curian itu digiring ke tukang kunci di Lingkungan Lebah, Semarapura Kangin, untuk membuat kunci palsu. Setelah dibelikan bensin sepeda motor tersebut dibawa pulang ke rumah Gusti LNAWC.

Kapolsek Klungkung Kompol Wayan Sarjana, Minggu (14/4) mengatakan, diduga sepeda motor curian itu digunakan oleh pelaku untuk balapan liar. Secara ekonomi orang tua pelaku tergolong mampu, hanya saja pelaku dikenal nakal. Karena masih di bawah umur pelaku ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Klungkung. *wan

Komentar