Kerugian Diperkirakan Capai Rp 18 M
Pabrik Bak Mandi Terbakar
PASURUAN, NusaBali
Kebakaran pabrik kembali terjadi di Pasuruan. Sebuah pabrik bak mandi milik PT Apaiser Indonesia di Desa Ganding, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan terbakar, Senin (7/4) pagi. Menurut sejumlah saksi, api berasal dari bagian belakang pabrik.
Dari bagian belakang, api cepat menyebar dan membesar. Kebakaran yang berlangsung selama dua jam itu membuat barang-barang yang mudah terbakar seperti kayu dan plastik seketika menjadi arang. Asap tebal pun membubung tinggi ke udara.
Kebakaran pabrik bak mandi PT Apaiser Indonesia di Kabupaten Pasuruan, berhasil dipadamkan. Pihak perusahaan di Desa Gading, Kecamatan Winongan, ini menaksir kerugian mencapai Rp 18 miliar.
"Estimasi kerugian kami Rp 18 miliar," kata Badrus Sholeh, perwakilan perusahaan, Senin (8/4) seperti dilansir detik.
Badrus mengungkapkan setelah kebakaran padam, pihaknya langsung melakukan penghitungan estimasi kerugian. Selain pihak perusahaan, penghitungan juga dilakukan bersama aparat kepolisian.
"Kerugian dihitung dari barang produk jadi yang terbakar dan bangunan fisik gudang. Memang mahal ya karena kami bergerak untuk ekspor," terangnya.
Badrus menjelaskan bangunan pabrik tersebut seluas 9.000 meter persegi. Bagian yang terbakar habis seluas 2.000 meter persegi. "Produk jadi yang terbakar mencapai 1/4 dari jumlah keseluruhan," terang Badrus.
Sementara penyebab kebakaran hingga pukul 15.00 WIB belum diketahui. "Penyebabnya kami sendiri belum tahu. Itu biar labfor yang menjawab," pungkas Badrus. *
Kebakaran pabrik kembali terjadi di Pasuruan. Sebuah pabrik bak mandi milik PT Apaiser Indonesia di Desa Ganding, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan terbakar, Senin (7/4) pagi. Menurut sejumlah saksi, api berasal dari bagian belakang pabrik.
Dari bagian belakang, api cepat menyebar dan membesar. Kebakaran yang berlangsung selama dua jam itu membuat barang-barang yang mudah terbakar seperti kayu dan plastik seketika menjadi arang. Asap tebal pun membubung tinggi ke udara.
Kebakaran pabrik bak mandi PT Apaiser Indonesia di Kabupaten Pasuruan, berhasil dipadamkan. Pihak perusahaan di Desa Gading, Kecamatan Winongan, ini menaksir kerugian mencapai Rp 18 miliar.
"Estimasi kerugian kami Rp 18 miliar," kata Badrus Sholeh, perwakilan perusahaan, Senin (8/4) seperti dilansir detik.
Badrus mengungkapkan setelah kebakaran padam, pihaknya langsung melakukan penghitungan estimasi kerugian. Selain pihak perusahaan, penghitungan juga dilakukan bersama aparat kepolisian.
"Kerugian dihitung dari barang produk jadi yang terbakar dan bangunan fisik gudang. Memang mahal ya karena kami bergerak untuk ekspor," terangnya.
Badrus menjelaskan bangunan pabrik tersebut seluas 9.000 meter persegi. Bagian yang terbakar habis seluas 2.000 meter persegi. "Produk jadi yang terbakar mencapai 1/4 dari jumlah keseluruhan," terang Badrus.
Sementara penyebab kebakaran hingga pukul 15.00 WIB belum diketahui. "Penyebabnya kami sendiri belum tahu. Itu biar labfor yang menjawab," pungkas Badrus. *
Komentar