nusabali

Gudang Pembuatan Dupa di Bangli Terbakar

  • www.nusabali.com-gudang-pembuatan-dupa-di-bangli-terbakar

Sebuah gudang oven batang dupa milik I Nengah Eko Astana, 42, di Banjar Dinas Jehem Kaja, Desa Jehem, Kecamatan Tembuku, Bangli, terbakar pada Jumat, (29/3) malam sekitar pukul 19.30 Wita.

BANGLI, NusaBali

Kebakaran gudang tersebut diduga dipicu blower yang menyedot uap panas dari tungku pengovenan sehingga mengakibatkan menyalanya api. Untuk memadamkan api dua unit damkar terjun ke lokasi.

Informasi yang terhimpun, Nengah Eko mendapat telepon dari keluarga bahwa gudang pengovenan batang dupa miliknya terbakar. Kala itu Nengah Eko sedang berada di Denpasar, langsung bergegas pulang. Sesampai di rumah, petugas damkar dan warga berjibaku memadamkan api. Sekitar pukul 20.30 Wita api sudah berhasil dipadamkan.

Kapolsek Tembuku, AKP I Nengah Sukerta, mengatakan kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh para pekerja yang lembur. Saat itu ada sekitar 3 orang pekerja, melihat kepulan asap. Melihat hal tersebut pekerja melaporkan pada pemiliknya Ni Nengah Arniti, 40, yang merupakan istri Nengah Eko.

Saat dicek sumber asap dari alat open, ketika dibuka alat tersebut api menyebar dan membakar barang di sekitarnya. "Nengah Arniti langsung menghubungi suaminya yang sedang ada di Denpasar. Kemudian suaminya yang menghubungi damkar dan pihak kepolisian," ungkapnya.

Lanjutnya, kebakaran diduga akibat alat oven yang panasnya melewati batas. "Harus 120 derajat celcius, kemungkinan itu melebihi hingga memicu timbulnya api," terangnya. Akibat kejadian tersebut korban diperkirakan mengalami kerugian Rp 50 juta.

Dikatakan ada tiga unit damkar yang ke lokasi namun satu yang digunakan. "Satu unit damkar yang dioperasikan dan apinya dapat dipadamkan. Gudang tersebut ukuran bangunan 2x4 meter," imbuhnya seraya mengatakan pemadaman juga dibantu warga setempat. *esa

Komentar