nusabali

Masyarakat Usulkan 889 Kegiatan saat Musrenbang

  • www.nusabali.com-masyarakat-usulkan-889-kegiatan-saat-musrenbang

Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Bangli, I Nyoman Widiana, mengatakan ada 889 usulan masyarakat masuk melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) di kecamatan.

BANGLI, NusaBali

Usulan kegiatan itu dengan total anggaran Rp 775.809.484.500.  Hal itu disampaikan Widana saat pembukaan Musrenbang RKPD Kabupaten Bangli tahun 2020, di gedung BMB Kantor Bupati Bangli, Jumat (29/3).

Widana mengatakan, di Kecamatan Bangli ada usulan 89 kegiatan dengan anggaran Rp 60.241.335.000, Kecamatan Susut 191 kegiatan dengan anggaran Rp 81.715.385.000, Kecamatan Tembuku 350 kegiatan dengan anggaran Rp 249.968.377.500, dan Kecamatan Kintamani 415 kegiatan dengan anggaran Rp 383.884.387.000. Dijelaskan, prioritas pembangunan tahun 2020 yakni peningkatan pendidikan, kesehatan dan layanan sosial, pembenahan tata kelola objek wisata, peningkatan penanganan panen dan pasca panen produk pertanian, peningkatan peranan dan fungsi adat istiadat serta peningkatan pemerintahan yang demokratis, bersih, dan efisien.

Widiana menegaskan, rumusan prioritas dan sasaran pembangunan daerah tahun 2020 beserta pagu indikatifnya akan didiskusikan kembali untuk mendapatkan masukan-masukan konstruktif. Terutama masukan dari delegasi kecamatan dan dari anggota DPRD Bangli. “Dari masukan-masukan yang diberikan ini diharapkan dapat mempertajam indikator kinerja program dan kegiatan prioritas di tahun 2020,” ungkapnya.

Sementara Bupati Bangli yang diwakili Sekda Ida Bagus Gde Giri Putra menegaskan, kegiatan yang direncanakan tidak boleh asal-asalan atau sekedar kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun. Namun kegiatan harus memberikan pengaruh signifikan pada masyarakat, dipilih berdasarkan skala prioritas, dan mendukung capaian tujuan dan sasaran pembangunan. Dijelaskan, musrenbang RKPD merupakan momen sangat penting dan strategis dalam upaya menyusun prioritas pembangunan tahun 2020.

Menurutnya, pengendalian pelaksanaan program/kegiatan juga harus mampu memberikan hasil monitoring dan evaluasi secara lebih konkrit terhadap program yang tidak memberikan nilai manfaat kepada masyarakat secara riil. Pembukaan musrenbang RKPD Kabupatan Bangli tahun 2020 dihadiri Wakil Ketua DPRD Bangli I Komang Carles, unsur forum komunikasi pimpinan daerah serta OPD di lingkungan Pemkab Bangli. *esa

Komentar