nusabali

Petani Tertusuk Sampah Jarum Suntik

  • www.nusabali.com-petani-tertusuk-sampah-jarum-suntik

Pada tahun 2011, I Wayan Raka meninggal akibat tertusuk bekas jarum suntik.

AMLAPURA, NusaBali

Para petani di Banjar Abang Kelod, Desa Abang, Kecamatan Abang, Karangasem, takut garap lahan sawahnya. Penyebabnya, banyak petani tertusuk sampah jarum suntik di lahannya. Bahkan ada petani yang tertusuk sampah medis sampai meninggal dunia. Sampah medis ini sering hanyut di selokan di Banjar Abang Kelod.

Perbekel Desa Abang, I Nyoman Sutirtayana, mengakui ada sejumlah petani terluka tertusuk sampah medis di Banjar Abang Kelod. Bahkan pada tahun 2011, I Wayan Raka, meninggal akibat tertusuk bekas jarum suntik. Kasus itu pun menghebohkan warga yang menemukan sampah jarum suntik di aliran air menuju sawah. Pada Kamis (21/3) kembali muncul kasus serupa. Dua petani dari Banjar Abang Kaler, masing-masing I Nyoman Dika, tertusuk jarum di bagian kaki, dan I Nyoman Celeki, tertusuk pada tangan.

Kedua petani ini pun dengan cepat mendapatkan pertolongan. “Kami telah berkoordinasi dengan Puskesmas Abang I, dapat penjelasan sampah medis telah dibawa ke RSUD Karangasem untuk dimusnahkan. Kami jadi belum menemukan asal usul sampah medis itu,” jelas Sutirtayana. Ia mengaku sempat turun ke lokasi kejadian mengajak pemuda Desa Abang mengecek sampah medis dengan harapan kasus serupa tidak terulang lagi. “Namanya juga sampah medis, apalagi jarum suntik akan sulit ditemukan,” katanya.

Bisa saja jarum suntik tersebut datangnya dari masyarakat sehabis menyuntik ayam atau dari praktek tenaga medis. Dibuang begitu saja di selokan kemudian hanyut dan nyangkut di wilayah Subak Abang, di Banjar Abang Kelod. Kadis Kesehatan Karangasem I Gusti Bagus Putra Pertama mengatakan, sampah medis dari Puskesmas Abang I dan Puskesmas Abang II selama ini dibawa ke RSUD Karangasem untuk dimusnahkan. Sebab hanya di RSUD Karangasem yang ada alatnya untuk memusnahkan sampah medis itu.

Begitu juga termasuk sampah medis, jarum suntik ada alat khusus digunakan untuk  memusnahkan. “Selama ini, sampah medis di 12 Puskesmas se-Karangasem telah dibawa ke RSUD Karangasem. Termasuk di Puskesmas Abang I dan Puskesmas Abang II,” katanya. Adanya petani tertusuk sampah medis, terutama jarum suntik belakangan ini, membuat Kadis Kesehatan I Gusti Bagus Putra Pertama mengeluarkan imbauan agar para tenaga medis yang melakukan praktek tidak sembarangan membuang sampah medis. “Kumpulkan sampah medis itu, bawa ke RSUD Karangasem untuk dimusnahkan,” pintanya. *k16

Komentar