Cek Venue Diundur
Pengunduran jadwal dengan pihak TD itu, akibat sebagaian besar pengurus cabor menolak, karena banyaknya upacara pernikahan pada jadwal pertemuan itu. KONI Tabanan pun akhirnya mengalah.
Pertemuan TD dan Pengurus Cabor Batal
DENPASAR, NusaBali
Cek venue Porprov Bali/XIV 2019 diundur. Hal itu menyusul keputusan pertemuan Tournament Director (TD) dengan semua cabang olahraga (cabor), dari awal 15 Maret diundur 21 Maret di Gedung Mario Tabanan.
Pengunduran jadwal dengan pihak TD itu, akibat sebagaian besar pengurus cabor menolak, karena banyaknya upacara pernikahan pada jadwal pertemuan itu. KONI Tabanan akhirnya pilih mengalah dengan mengundur jadwal pertemuan dengan Tournament Director (TD).
"Kami mengalah dan mengundurkan jadwal tersebut,” ucap Ketua KONI Tabanan, Dewa Ary Wirawan, Kamis (14/3).
Pertemuan TD itu sendiri diakuinya bermaterikan sosialisasi lebih dulu kepada TD, yang menjadi wakil Pengprov cabor. Hal itu terkait dengan venue-venue yang bakal dijadikan tempat pertandingan Porprov Bali.
Kemudian, kata Ary Wirawan, setelah sosialisasi bakal dilanjutkan ke lapangan. TD bakal didampingi pengkab cabor di Tabanan mengunjungi atau melihat venue-venue yang dijadikan tempat lomba Porprov.
"Pihak TD mengecek secara langsung sarana-prasarana masing-masing venue. Untuk nantinya dibahas tentang standar venue Porprov," tegas Ary Wirawan.
Menurutnya, dari masukan TD itulah, jika ada kekurangan terkait standarisasi venue, agar dilakukan pembenahan sedikit kekurangan itu. Sehingga pada saat digunakan pertandingan sudah tak ada lagi kendala teknis soal venue.
"Kami akan terus berkoordinasi dengan TD untuk membuat semua persiapan venue matang. Ini untuk kesuksesan Porprov," jelas Ary Wirawan.
Sementara anggota Wasrah Porprov Bali, Nyoman Yamadhiputra menegaskan pihak TD yang lebih paham soal kesiapan teknis venue Porprov. Makanya yang dilibatkan semua cabor yang dipertandingkan. Sebanyak 37 cabor. Dan, pihak TD itu istilahnya perwakilan dari Pengprov cabor.
"Kan cabor yang paling paham soal standar venue Porprov di masing-masing cabor. Apa yang harus diperbaiki, peralatan yang dibutuhkan. Termasuk memberikan saran atau masukan kepada tuan rumah. Hingga pada akhirnya pihak cabor menerima venue Porprov sebagai tempat bertanding," papar Yamadhiputra. *dek
1
Komentar