nusabali

Bantu Petani, Rebung Pupuan Dikemas Modern

  • www.nusabali.com-bantu-petani-rebung-pupuan-dikemas-modern

Kelompok Kuliner Pawon Bali Desa Padangan, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan mengolah rebung bambu Tabah memiliki nilai jual.

TABANAN, NusaBali

Rebung dikemas lebih modern sehingga bisa meningkatkan nilai jual.  Perbekel Desa Padangan I Wayan Wardita, menerangkan rebung Tabah memang asal dari Desa Padangan sekaligus sudah menjadi makanan turun temurun masyarakat Kecamatan Pupuan. Agar memiliki nilai jual tinggi dan mengangkat perekonomian masyarakat, rebung diolah dengan mesin pengolah khusus bantuan dari Pemkab Tabanan lewat Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Diperindag) Tabanan.

Wardita menjelaskan, pengemasan tersebut mulai dilakukan awal Januari 2019 saat rebung mulai tumbuh. Sebenarnya Kelompok Kuliner Pawon Bali sudah mendapatkan bantuan mesin pengolahan tahun 2018. Tetapi karena SDM baru dilatih mengolah rebung oleh pakar rebung dan Universitas Udayana, sehingga Januari baru mulai pengolahan seiring mulai tumbuhnya rebung Tabah di wilayah Pupuan. “Rebung kami peroleh dari masyarakat dan juga bekerja sama dengan BUMDes Sejahtera Mandiri Desa Padangan,” imbuh Wardita, Minggu (10/3).

Dia menjelaskan, rebung yang diolah tersebut murni tanpa bahan pengawet. Setelah diolah kemudian dikemas, rebung dimasukkan ke mesin pendingin dengan temperatur khusus. Rebung Tabah ini memiliki daya tahan hingga 10 bulan.

“Dan dalam produksi kondisinya harus benar-benar bersih, jangan sampai ada bau kurang baik dari lingkungan, karena rebung sensitif menarik bau sehingga mempengaruhi kwalitas,” tandas Wardita

Saat ini rebung Tabah sudah dipasarkan mulai dari Tabanan sampai ke Denpasar, dengan harga Rp 17 ribu untuk berat 200 gram. Saat ini Kelompok Kuliner Pawon Bali sedang menjajaki kerja sama dengan Perusahaan Daerah (Dharma Santika) agar Perusda yang membeli. *de

Komentar