Krama Duda Gelar Melasti di Segara Buitan
Krama Desa Pakraman Duda, Kecamatan Selat, Karangasem, menggelar upacara Melasti di Segara (pantai) Banjar Buitan, Desa/Kecamatan Manggis, Redite Pahing Matal, Minggu (3/3).
AMLAPURA, NusaBali
Prosesi ini serangkaian Karya Tawur Tabuh Gentuh di Pura Puseh, desa pakraman setempat. Prosesi tersebut dipuput Ida Pedanda Gede Putra Ngenjung dari Griya Keniten, Banjar/Desa Duda, Kecamatan Selat, dan Ida Pedanda Gede Jelantik Dwaja dari Griya Jelantik, Banjar Triwangsa, Desa Budakeling, Kecamatan Bebandem.
Dalam Melasti ini, krama nedunang (menghadirkan) seluruh pralingga dan pratima Ida Bhatara Kabeh sajebag (sewilayah) Desa Pakraman Duda. Desa ini terdiri atas 27 banjar adat yakni Abian Canang Kaja, Abian Canang Kelod, Alastunggal, Batu Gede, Darma Karya, Bencingah, Janglap, Juwuklegi, Kerta Sari, Ketket, Lila, Limo, Pegubugan, Pesangkan Duuran, Pesangkan Gede, Pesangkan Kangin, Pesangkan Kawan, Jangu, Swasta Karya, Taman Bali, Tegal Anyar, Tegal Let, Tengah, Wates Kaja, Wates Tengah, Wates Kangin, dan Yadnya Karya.
Seluruh pralingga dan pratima Ida Bhatara distanakan di lapan Pantai Banjar Buitan menghadap ke laut (selatan). Iring-iringan pangayah yang hadir dikoordinasikan Bendesa Pakraman Duda I Komang Sujana, dan Baga Parahyangan Ida Bagus Mangku Gede Suyasa.
Rangkaian upacaranya, Ida Bhatara katuran banten mlasti, dan ribuan pamedek muspa menghadap ke laut (selatan). Umat mohon karahayuan kepada Ida Bhatara Baruna, sebagai dewa penguasa lautan.
Umat juga menggelar upacara Pakelem, mohon tirtha dari Ida Bhatara yang digunakan jatu (inti sari) upakara Karya Tawur Tabuh Gentuh, yang puncaknya, Tilem Kesanga, Buda Kliwon Matal, Rabu (6/3).
Biasanya, krama Desa Pakraman Duda melasti ke Pantai Banjar Buitan jelang Usaba Kapat. Melasti bertujuan menyucikan seluruh pralingga dan pratima Ida Bhatara, sebelum puncak upacara "Melasti selain untuk menyucikan pralingga dan pratima Ida Bhatara, juga mohon Ida Bhatara Tirtha dari Ida Bhatara Baruna. Makanya, saat menggelar upacara mulang pakelem disertai melakukan pamuspaan kepada Ida Bhatara Baruna," kata I Komang Sujana.
Jalannya pamuspaan dikoordinir Ketua Panitia Karya Tawur Ida Bagus Gede Suyasa, prosesinya juga disertai mementaskan tari Rejang Dewa, Rejang Renteng, Baris Gede dan topeng.
I Komang Sujana mengatakan, setelah Melasti akan digelar upacara Nyakup sore hari di Banjar Pesangkan setelah Ida Bhatara dari segara. Berlanjut, Mapepada pada Soma Pon Matal, Senin (4/3) dan puncak Karya Tawur Tabuh Gentuh Buda Kliwon Matal, Rabu (6/3). *k16
Dalam Melasti ini, krama nedunang (menghadirkan) seluruh pralingga dan pratima Ida Bhatara Kabeh sajebag (sewilayah) Desa Pakraman Duda. Desa ini terdiri atas 27 banjar adat yakni Abian Canang Kaja, Abian Canang Kelod, Alastunggal, Batu Gede, Darma Karya, Bencingah, Janglap, Juwuklegi, Kerta Sari, Ketket, Lila, Limo, Pegubugan, Pesangkan Duuran, Pesangkan Gede, Pesangkan Kangin, Pesangkan Kawan, Jangu, Swasta Karya, Taman Bali, Tegal Anyar, Tegal Let, Tengah, Wates Kaja, Wates Tengah, Wates Kangin, dan Yadnya Karya.
Seluruh pralingga dan pratima Ida Bhatara distanakan di lapan Pantai Banjar Buitan menghadap ke laut (selatan). Iring-iringan pangayah yang hadir dikoordinasikan Bendesa Pakraman Duda I Komang Sujana, dan Baga Parahyangan Ida Bagus Mangku Gede Suyasa.
Rangkaian upacaranya, Ida Bhatara katuran banten mlasti, dan ribuan pamedek muspa menghadap ke laut (selatan). Umat mohon karahayuan kepada Ida Bhatara Baruna, sebagai dewa penguasa lautan.
Umat juga menggelar upacara Pakelem, mohon tirtha dari Ida Bhatara yang digunakan jatu (inti sari) upakara Karya Tawur Tabuh Gentuh, yang puncaknya, Tilem Kesanga, Buda Kliwon Matal, Rabu (6/3).
Biasanya, krama Desa Pakraman Duda melasti ke Pantai Banjar Buitan jelang Usaba Kapat. Melasti bertujuan menyucikan seluruh pralingga dan pratima Ida Bhatara, sebelum puncak upacara "Melasti selain untuk menyucikan pralingga dan pratima Ida Bhatara, juga mohon Ida Bhatara Tirtha dari Ida Bhatara Baruna. Makanya, saat menggelar upacara mulang pakelem disertai melakukan pamuspaan kepada Ida Bhatara Baruna," kata I Komang Sujana.
Jalannya pamuspaan dikoordinir Ketua Panitia Karya Tawur Ida Bagus Gede Suyasa, prosesinya juga disertai mementaskan tari Rejang Dewa, Rejang Renteng, Baris Gede dan topeng.
I Komang Sujana mengatakan, setelah Melasti akan digelar upacara Nyakup sore hari di Banjar Pesangkan setelah Ida Bhatara dari segara. Berlanjut, Mapepada pada Soma Pon Matal, Senin (4/3) dan puncak Karya Tawur Tabuh Gentuh Buda Kliwon Matal, Rabu (6/3). *k16
Komentar