nusabali

18 Kapal Nelayan Terbakar di Pelabuhan Muara Baru, Jakut

  • www.nusabali.com-18-kapal-nelayan-terbakar-di-pelabuhan-muara-baru-jakut

Sebanyak 18 unit kapal ikan di bawah 10 GT (gross tonnage) terbakar di Pelabuhan Muara Baru, di depan kantor Syahbandar, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut), Sabtu (23/2) sore.

JAKARTA, NusaBali
Kebakaran diduga berasal dari pengelasan mesin penyedot air di salah satu kapal. Sementara ini polisi telah memeriksa 6 orang terkait kebakaran tersebut. “Berawal dari Kapal Motor Artamina Jaya, yang saat ini beberapa pemilik juga telah dilakukan pemeriksaan. Di sini telah terjadi kebakaran berawal dari adanya pengelasan listrik di fondasi mesin penyedot air kapal,” kata Kapolres Pelabuhan Tanjungpriok AKBP Reynold Hutagalung di lokasi, Sabtu (23/2).

AKBP Reynold mengatakan kondisi kapal-kapal yang berdekatan membuat api cepat meluas. Percikan api pengelasan itu menyebabkan terjadinya korsleting hingga api merambat ke kapal lainnya. “Mesin yang ada penyedot dari penyedot air itu ada perlu dilakukan pengelasan di fondasi. Sehingga percikan dari las listrik itu yang menyebabkan ada korslet ke mekanik listrik lainnya. Namun dalam hal ini masih dalam pemeriksaan,” imbuhnya.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Warga juga diimbau menjauh agar tidak mengganggu pemadaman. Selain itu, ada 6 orang yang diperiksa terkait kebakaran itu. Mereka di antaranya kapten kapal, anak buah kapal (ABK), dan lainnya.

“Saat ini sudah enam orang dilakukan pemeriksaan oleh kepolisian. Berdasarkan pemeriksaan itu kita mendapat info awal apa penyebab dari terjadinya kebakaran tersebut,” kata AKBP Reynold. Pantauan detikcom di lokasi di Penjaringan, Jakarta Utara, hujan rintik-rintik dan angin kencang membuat kapal yang terbakar tergeser. Kapal nelayan itu tergeser mengenai kapal lainnya yang terparkir di sebelah utara.

Sebagian kapal nelayan yang terparkir di sebelah utara itu pun ikut terbakar. Sementara itu kapal-kapal yang belum terbakar dipindahkan ke sebelah timur untuk mencegah rembetan kebakaran.

Petugas pemadam kebakaran juga terus berupaya memadamkan api yang melalap kapal-kapal nelayan di Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara. Petugas melokalisir area kebakaran dan menggeser kapal yang belum terbakar.

“Hambatan karena memang kanan kirinya potensi perambatan kebakarannya lebih memungkinkan. Kita lokalisir dulu,” kata Kasudin Damkar Jakut Satriadi Gunawan di lokasi, Sabtu kemarin.

Informasi terakhir, kata Satriadi, 18 kapal sudah terbakar baik kapal besar maupun kecil. Seluruh kapal-kapal itu terbuat dari kayu. Satriadi belum memastikan muatan kapal-kapal itu.

“Ya kalau muatan sih kita belum cek benar, tapi yang pasti ini kan kapal untuk nelayan, kemungkinan ada yang persiapan untuk berangkat atau yang memang sedang bersandar,” ucapnya.

Sebanyak 98 personel damkar dan 20 unit mobil damkar telah dikerahkan ke lokasi. Petugas masih berjibaku memadamkan api.

“Kita masih belum bisa prediksikan (kapan pemadaman selesai). Pokoknya prinsipnya secepatnya atasi semuanya. Pantang pulang sebelum padam,” tandasnya.

Petugas damkar awalnya menerima informasi kebakaran pukul 15.19 WIB atau 16.19 Wita. Hingga pukul 19.49 WIB (20.49 Wita), api masih berkobar. *

Komentar