nusabali

Operasi Ambulans Saat Nyepi Tanpa Sirine

  • www.nusabali.com-operasi-ambulans-saat-nyepi-tanpa-sirine

Dinas Kesehatan Bangli keluarkan surat edaran perihal pengoperasian ambulans saat Hari Raya Nyepi.

BANGLI, NusaBali

Diimbau ambulans saat Nyepi tanpa membunyikan sirine. Sebab pada perayaan Nyepi setahun lalu ada komplin dari masyarakat karena ambulans bunyikan sirine. Seluruh puskemas di Kabupaten Bangli telah disiagakan satu unit mobil ambulans dan satu unit mobil Puskesmas Keliling, hanya saja kekurangan tenaga sopir.

Kepala Dinas Kesehatan Bangli, I Nengah  Nadi, mengatakan kejadian Nyepi tahun lalu menjadi pengalaman. Waktu itu ambulans yang mengantar pasien ke RSUD Bangli membunyikan sirine. Menurutnya membunyikan sirine saat Nyepi tidak perlu karena jalan sepi. :Untuk antipsipasi agar kejadian ini tidak  terulang lagi, kami mengeluarkan imbauan melalui kepala puskesmas pada saat rapat rutin. Kami juga mengeluarkan surat edaran yang ditujukan kepada seluruh puskesmas di Bangli,” ungkap Nengah Nadi, Senin (18/2).

Nengah Nadi menegaskan, pelayanan puskesmas pada Nyepi ahar menyiagakan bidan, perawat, dokter, termasuk sopir ambulans. “Saat Hari Raya Nyepi petugas kami tetap memberikan pelayanan baik itu puskesmas rawat inap maupun di puskesmas rawat jalan,” ujarnya. Dikatakan, di Kabupaten Bangli ada 5 puskesmas rawat inap. Sementara puskesmas pembantu (Pustu) tidak beroperasi. Kebanyakan petugas Pustu tinggal di mess, jika ada warga yang membutuhkan tetap bisa dilayani.

Nengah Nadi mengungkapkan, sebanyak 12 puskesmas di Kabupaten Bangli telah dilengkapi satu unit mobil ambulans dan sat unit mobil Puskesmas Keliling. Kendala saat ini kurangnya tenaga sopir ambulans. “Kadang perawat atau dokter merangkap sopir untuk mengantar pasien. Kekurangan tenaga sopir ambulans sudah kami sampaikan ke pimpinan,” imbuhnya.  *es

Komentar