Bocah 4 Tahun Tewas Terpanggang
Terjebak Dalam Lemari
PALEMBANG, NusaBali
Panti Asuhan Az Zikri di Jalan Malaka IV, Rt 14 Rw 03, Kelurahan Bukit Sangkal, Kecamatan Kalidoni Palembang, hangus terbakar lantaran seorang anak diduga bermain api di dalam rumah tersebut, Sabtu (16/2).
Akibatnya, satu anak yang berada di dalam panti yakni Zidan Saky (4) tewas terpanggang di dalam lemari lantaran terkurung dalam kobaran api. Nurhayati,pengurus panti asuhan Az Zikri mengatakan, sebelum kejadian mereka sedang duduk di luar bersama anak panti yang lainnya.
Sementara, Zidan sedang berada di dalam rumah. Tak lama kemudian tercium bau hangus, lalu dari bau hangus tersebut, kobaran api pun langsung membesar dan membakar seisi panti.
"Kami kira anak-anak sudah keluar semua, saya tidak tahu Zidan ada didalam. Sempat diperingatkan memang, jangan main api," kata Nurhayati seperti dilansir kompas.
Warga sekitar yang melihat kejadian itu berupaya untuk memadamkan api dengan alat seadanya. Setelah pihak pemadam datang, barulah diketahui jika Zidan terbakar di dalam lemari plastik dalam kamar.
"Kemungkinan takut dan sembunyi dalam lemari, sehingga Zidan terbakar," ujar pengurus panti yang masih terlihat syok. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Kalidoni Ipda Herianto menjelaskan korban saat ini telah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang setelah berhasil dievakuasi.
Dari hasil penyelidikan sementara, percikan api diduga dari dalam kamar yang ditempati oleh Zidan. "Dugaannya korban bermain korek api sehingga terbakar. Ada 31 orang di dalam panti sementara satu korban tewas terbakar," jelas Kanit. *
Panti Asuhan Az Zikri di Jalan Malaka IV, Rt 14 Rw 03, Kelurahan Bukit Sangkal, Kecamatan Kalidoni Palembang, hangus terbakar lantaran seorang anak diduga bermain api di dalam rumah tersebut, Sabtu (16/2).
Akibatnya, satu anak yang berada di dalam panti yakni Zidan Saky (4) tewas terpanggang di dalam lemari lantaran terkurung dalam kobaran api. Nurhayati,pengurus panti asuhan Az Zikri mengatakan, sebelum kejadian mereka sedang duduk di luar bersama anak panti yang lainnya.
Sementara, Zidan sedang berada di dalam rumah. Tak lama kemudian tercium bau hangus, lalu dari bau hangus tersebut, kobaran api pun langsung membesar dan membakar seisi panti.
"Kami kira anak-anak sudah keluar semua, saya tidak tahu Zidan ada didalam. Sempat diperingatkan memang, jangan main api," kata Nurhayati seperti dilansir kompas.
Warga sekitar yang melihat kejadian itu berupaya untuk memadamkan api dengan alat seadanya. Setelah pihak pemadam datang, barulah diketahui jika Zidan terbakar di dalam lemari plastik dalam kamar.
"Kemungkinan takut dan sembunyi dalam lemari, sehingga Zidan terbakar," ujar pengurus panti yang masih terlihat syok. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Kalidoni Ipda Herianto menjelaskan korban saat ini telah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang setelah berhasil dievakuasi.
Dari hasil penyelidikan sementara, percikan api diduga dari dalam kamar yang ditempati oleh Zidan. "Dugaannya korban bermain korek api sehingga terbakar. Ada 31 orang di dalam panti sementara satu korban tewas terbakar," jelas Kanit. *
Komentar