nusabali

Diplomasi G to G untuk Pulihkan Wisman China

  • www.nusabali.com-diplomasi-g-to-g-untuk-pulihkan-wisman-china

Pasca pelaksanaan Balingkang Kintamani Festival pada Rabu (6/2),  Pemda dan industri pariwisata Bali mempersiapkan agenda promosi  susulan untuk memulihkan kunjungan wisman China ke Bali.

DENPASAR, NusaBali

Agenda itu lebih bersifat diplomatik fortmal, yakni government to government (G to G ).  “Rencananya nanti pada April 2019, bersama Pemprov. Promosi ke China akan menyertakan industri pariwisata Bali,” ujar Kadiparda Badung I Wayan Badra, Selasa (12/2).

Menurut Badra, pemulihan kunjungan wisatawan China itu penting, untuk memenuhi target wisman ke Bali sebanyak 7 juta pada 2019.

Sebagai lumbung pariwisata Bali, kata Badra, Kabupaten Badung sangat berkepentingan agar kunjungan wisman meningkat. Bukan saja wisman China, tetapi juga wisman Eropa, Amerika Serikat, Australia dan lainnya.  

Lebih penting lagi, India, yang menerobos tiga besar wisatawan ke Bali setelah China dan Australia. Badung menargetkan 400 ribu wisman India pada 2019. Badra optimistis target itu tercapai. Selain faktor kedekatan budaya Bali dan India, juga faktor lain seperti kuliner/menu.

Selain restoran vegetarian yang semakin banyak di Bali, di kalangan wisman India, terutama generasi milenealnya banyak yang suka menu umum. Karena itu relatif  tidak ada kendala untuk peningkatan kunjungan wisman India.  “Juga nanti akan promosi ke India yakni ke Banglore dan New Dehli,” kata Badra.

Sebelumnya Gubernur Bali I Wayan Koster mengatakan, pada 2019 Bali dapat menjaring 2 juta wisman China, yang berkualitas. “ Bukan paket murah,” ujar Gubernur Koster, saat membuka Balingkang Kintamani Festival di Jaba Pura Ulun Danu Batur, Desa Pakraman Batur, Kintamani, Rabu (6/2). *k17

Komentar