Bali United U-17 Tim Fair Play
Nasib tim Bali United U-17 kurang beruntung. Mereka harus mengakui keunggulan Persikabo U-17 lewat adu penalti 3-4, pada laga perebutan tempat ketiga Piala Soeratin putaran Nasional, di Stadion Gelora Soepriadi, Kota Blitar, Sabtu (9/2).
Persebaya Juara Piala Soeratin 2019
MANGUPURA, NusaBali
Sebelumnya kedua tim bermain imbang 2-2 dalam dua kali 45 menit ditambah dua kali 15 menit di extra time. Hasil itu membuat tim Bali United U-17 harus puas di peringkat empat. Namun tim Serdadu Tridatu Muda berhasil meraih satu gelar sebagai tim Fair Play di turnamen Piala Soeratin U-17.
Pelatih kepala Bali United U-17, Sandhika Pratama mengaku tetap bersyukur kendati harus mengakui keunggulan Persikabo U-17 di perebutan tempat ketiga. Secara keseluruhan ia tetap mengapresiasi perjuangan anak asuhannya selama perhelatan Piala Soeratin U-17.
"Kami bersyukur menyelesaikan turnamen ini dengan baik. Masuk empat besar rasanya bukan hal yang terlalu buruk apabila melihat prestasi tim dari Bali dalam beberapa tahun terakhir di Piala Soeratin. Yang jelas semua pemain sudah berjuang dan saya sebagai pelatih merasa bangga dengan perjuangan mereka," ujar Sandhika, di laman resmi klub.
Tim Serdadu Tridatu Muda sebenarnya memulai laga dengan sangat baik. Gol cepat sukses dicetak lewat Krisma Priyantara di menit 12. Namun Persikabo menyamakan di menit 55 lewat Riski Ramadhan. Skor 1-1 hingga laga berakhir dan berlanjut ke extra time 2x 15 menit.
Saat babak perpanjangan waktu babak pertama berjalan enam menit, Krisma Priyantara sukses membawa tim Serdadu Tridatu Muda unggul 2-1 lewat sundulan. Namun empat menit jelang perpanjangan waktu usai, Persikabo U-17 menyamakan 2-2 kedudukan lewat Cois Artomoro.
Nasib kurang beruntung harus diterima tim Serdadu Tridatu Muda saat adu penalti. Dua eksekutor Bali United U-17, Made Rai Sila dan Made Tri Somanada gagal menjalankan tugasnya. Skor akhir adu penalti 3-4 untuk Persikabo U-17.
Sementara itu, tim muda Persebaya sebagai juara Piala Soeratin U-17 musim 2018-2019, setelah pada laga final di stadion yang sama mengalahkan Persipan Pandeglang 2-0. Hasil bagus anak asuh Seger Sutrisno ini langsung disambut meriah pendukung fanatiknya yang memberikan dukungan langsung di stadion.
Sukses Persebaya semakin lengkap setelah dua pemainnya meraih penghargaan. Taufik Hidayat menjadi pencetak gol terbanyak dengan delapan gol, dan Dicky Kurniawan Arifin terpilih sebagai pemain terbaik. *
MANGUPURA, NusaBali
Sebelumnya kedua tim bermain imbang 2-2 dalam dua kali 45 menit ditambah dua kali 15 menit di extra time. Hasil itu membuat tim Bali United U-17 harus puas di peringkat empat. Namun tim Serdadu Tridatu Muda berhasil meraih satu gelar sebagai tim Fair Play di turnamen Piala Soeratin U-17.
Pelatih kepala Bali United U-17, Sandhika Pratama mengaku tetap bersyukur kendati harus mengakui keunggulan Persikabo U-17 di perebutan tempat ketiga. Secara keseluruhan ia tetap mengapresiasi perjuangan anak asuhannya selama perhelatan Piala Soeratin U-17.
"Kami bersyukur menyelesaikan turnamen ini dengan baik. Masuk empat besar rasanya bukan hal yang terlalu buruk apabila melihat prestasi tim dari Bali dalam beberapa tahun terakhir di Piala Soeratin. Yang jelas semua pemain sudah berjuang dan saya sebagai pelatih merasa bangga dengan perjuangan mereka," ujar Sandhika, di laman resmi klub.
Tim Serdadu Tridatu Muda sebenarnya memulai laga dengan sangat baik. Gol cepat sukses dicetak lewat Krisma Priyantara di menit 12. Namun Persikabo menyamakan di menit 55 lewat Riski Ramadhan. Skor 1-1 hingga laga berakhir dan berlanjut ke extra time 2x 15 menit.
Saat babak perpanjangan waktu babak pertama berjalan enam menit, Krisma Priyantara sukses membawa tim Serdadu Tridatu Muda unggul 2-1 lewat sundulan. Namun empat menit jelang perpanjangan waktu usai, Persikabo U-17 menyamakan 2-2 kedudukan lewat Cois Artomoro.
Nasib kurang beruntung harus diterima tim Serdadu Tridatu Muda saat adu penalti. Dua eksekutor Bali United U-17, Made Rai Sila dan Made Tri Somanada gagal menjalankan tugasnya. Skor akhir adu penalti 3-4 untuk Persikabo U-17.
Sementara itu, tim muda Persebaya sebagai juara Piala Soeratin U-17 musim 2018-2019, setelah pada laga final di stadion yang sama mengalahkan Persipan Pandeglang 2-0. Hasil bagus anak asuh Seger Sutrisno ini langsung disambut meriah pendukung fanatiknya yang memberikan dukungan langsung di stadion.
Sukses Persebaya semakin lengkap setelah dua pemainnya meraih penghargaan. Taufik Hidayat menjadi pencetak gol terbanyak dengan delapan gol, dan Dicky Kurniawan Arifin terpilih sebagai pemain terbaik. *
1
Komentar