Wajib Rebut Empat Emas
Empat emas itu sama dengan saat pada Porprov Bali 2017 di Gianyar, sehingga saat itu Denpasar juara umum bulutangkis. Kami siap pertahankan status juara umum bulutangkis dan pengumpul medali terbanyak.
Tekad PBSI Denpasar di Proprov Bali
DENPASAR, NusaBali
Pengkot PBSI Denpasar yakin dengan targetnya meraih separuh lebih medali emas yang disediakan pada Porprov Bali XIV/2019 di Tabanan, September. Dari tujuh medali emas yang diperebutkan itu, Denpasar bertekad meraih empat emas, sekaligus memenuhi target juara umum di cabor bulutangkis.
“Empat emas itu sama dengan saat pada Porprov Bali 2017 di Gianyar, sehingga saat itu Denpasar juara umum bulutangkis. Kami siap pertahankan status juara umum bulutangkis, sekaligus pengumpul medali terbanyak," ucap Sekum PBSI Denpasar, Made Suandhi, Rabu (30/1).
Sedangkan keempat emas di Porprov Gianyar, kata Suandhi, diraih Denpasar dari nomor beregu putra, tunggal putra ganda putra dan ganda campuran. Pretasi keempat nomor itu, kata Suandhi, wajib dipertahankan di Tabanan.
Untuk mempertahankan target, PBSI Denpasar melaksanakan berbagai program antara lain mengikuti program Denpasar Emas. Dimana, program ini bagi pebulutangkis yang berprestasi saat Porprov Bali di Gianyar. Mereka diberikan kesempatan berlatih terprogram dengan dana pembinaan KONI Denpasar setiap Senin, Rabu dan Minggu.
Tak hanya itu, para peraih medali emas saat porprov di Gianyar, latihan terprogram Denpasar Emas juga diikuti sejumlah pebulutangkis putri yang ada di Denpasar karena sebagian pebulutangkis Denpasar berlatih di sejumlah klub di Jawa.
Sejumlah pemain Porprov Denpasar yang saat ini berlatih di klub di luar Bali ( Jawa), antara lain Ekayana di PB Exist, Jakarta, Seva (PB Djarum Kudus), Sang Ayu Karisma Maharani (PB Djarum Kudus), Alvin Onik (PB Victory, Bogor).
"Atlet tersebut menjadi andalan kami di Porprov Tabanan, karena dari sisi usia masih memungkinkan untuk turun," tegas Suandhi.
Bahkan, PBSI Denpasar saat ini sudah membentuk tim bayangan, dan Maret atau setelah Walikota Cup bakal ditetapkan menjadi tim definitif. "Ada sejumlah atlet Porprov sebelumnya tidak bisa turun di Tabanan. Itu sudah kami antisipasi dengan atlet lainnya," kata Suandhi.
Cabor bulutangkis Porprov Bali memperebutkan tujuh medali emas. Yakni, tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, beregu putra, beregu putri dan ganda campuran.*dek
DENPASAR, NusaBali
Pengkot PBSI Denpasar yakin dengan targetnya meraih separuh lebih medali emas yang disediakan pada Porprov Bali XIV/2019 di Tabanan, September. Dari tujuh medali emas yang diperebutkan itu, Denpasar bertekad meraih empat emas, sekaligus memenuhi target juara umum di cabor bulutangkis.
“Empat emas itu sama dengan saat pada Porprov Bali 2017 di Gianyar, sehingga saat itu Denpasar juara umum bulutangkis. Kami siap pertahankan status juara umum bulutangkis, sekaligus pengumpul medali terbanyak," ucap Sekum PBSI Denpasar, Made Suandhi, Rabu (30/1).
Sedangkan keempat emas di Porprov Gianyar, kata Suandhi, diraih Denpasar dari nomor beregu putra, tunggal putra ganda putra dan ganda campuran. Pretasi keempat nomor itu, kata Suandhi, wajib dipertahankan di Tabanan.
Untuk mempertahankan target, PBSI Denpasar melaksanakan berbagai program antara lain mengikuti program Denpasar Emas. Dimana, program ini bagi pebulutangkis yang berprestasi saat Porprov Bali di Gianyar. Mereka diberikan kesempatan berlatih terprogram dengan dana pembinaan KONI Denpasar setiap Senin, Rabu dan Minggu.
Tak hanya itu, para peraih medali emas saat porprov di Gianyar, latihan terprogram Denpasar Emas juga diikuti sejumlah pebulutangkis putri yang ada di Denpasar karena sebagian pebulutangkis Denpasar berlatih di sejumlah klub di Jawa.
Sejumlah pemain Porprov Denpasar yang saat ini berlatih di klub di luar Bali ( Jawa), antara lain Ekayana di PB Exist, Jakarta, Seva (PB Djarum Kudus), Sang Ayu Karisma Maharani (PB Djarum Kudus), Alvin Onik (PB Victory, Bogor).
"Atlet tersebut menjadi andalan kami di Porprov Tabanan, karena dari sisi usia masih memungkinkan untuk turun," tegas Suandhi.
Bahkan, PBSI Denpasar saat ini sudah membentuk tim bayangan, dan Maret atau setelah Walikota Cup bakal ditetapkan menjadi tim definitif. "Ada sejumlah atlet Porprov sebelumnya tidak bisa turun di Tabanan. Itu sudah kami antisipasi dengan atlet lainnya," kata Suandhi.
Cabor bulutangkis Porprov Bali memperebutkan tujuh medali emas. Yakni, tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, beregu putra, beregu putri dan ganda campuran.*dek
Komentar