nusabali

Korban Tewas Banjir Sulsel Capai 30 Orang

  • www.nusabali.com-korban-tewas-banjir-sulsel-capai-30-orang

BNPB minta waspadai banjir, longsor, puting beliung di Januari-Pebruari

JAKARTA, NusaBali
Petugas gabungan masih terus mengevakuasi korban banjir besar, longsor dan puting beliung di Sulawesi Selatan. Tercatat 30 orang meninggal dunia akibat kejadian ini.

Berdasarkan pendataan Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Selatan hingga pukul 14.00 WIB, Kamis (24/1), tercatat 78 desa terdampak bencana di 52 kecamatan yang tersebar di 10 kabupaten/kota yaitu Kabupaten Jeneponto, Maros, Gowa, Kota Makassar, Soppeng, Wajo, Barru, Pangkep, Sidrap dan Bantaeng.

"Sebanyak 30 orang meninggal dunia, 25 orang hilang, 47 orang luka-luka, 5.825 orang terdampak, 3.321 orang mengungsi," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangannya seperti dilansir detik.

Selain itu, 76 unit rumah rusak yang terdiri dari 32 unit hanyut, 25 rusak berat, 2 rusak sedang, 12 rusak ringan, dan 5 tertimbun. Lalu, 2.694 unit rumah terendam.

"11.433 hektare sawah terendam banjir, 9 jembatan rusak, 2 pasar rusak, 6 unit fasilitas peribadatan rusak dan 13 unit sekolah rusak," ujarnya.

Meski begitu, saat ini banjir di beberapa tempat termasuk yang terdampak debit aliran dari Waduk Bili-Bili dinyatakan telah surut. Hal ini disebabkan oleh curah hujan yang juga berkurang. BNPB pun menyatakan status aman.

"Status di bawah normal. Artinya aman dengan tinggi bukaan pintu air menjadi 1 meter," tambahnya.

Kendati demikian, BNPB tetap mengimbau kepada masyarakat agar terus waspada menghadapi bencana banjir, longsor dan puting beliung dalam kurun waktu Januari-Februari. Hal ini karena waktu tersebut merupakan puncak curah hujan tertinggi yang akan terjadi di seluruh wilayah di Indonesia.

Sutopo menjelaskan data ini sementara dan kemungkinan berubah. Sebab, pendataan masih dilakukan oleh BPBD dan unsur lainnya.

"Evakuasi, pencarian, penyelamatan korban dan penanganan pengungsi serta masyarakat yang terdampak banjir terus diintensifkan. Di beberapa tempat banjir mulai surut. Debit aliran dari Waduk Bili-Bili juga makin berkurang," tuturnya.

Kepala BNPB Doni Monardo telah berada di lokasi bencana untuk mengkoordinir potensi nasional membantu Pemda Sulawesi Selatan.

BNPB menyerahkan bantuan dana siap pakai Rp 1 miliar untuk operasional keposkoan dan darurat bagi BPBD yaitu Jeneponto Rp 250 juta, Gowa Rp 250 juta, Marros Rp 250 juta dan Kota Makassar Rp 250 juta. Selain itu bantuan logistik juga dikirimkan.

"Masyarakat diimbau untuk selalu meningkatkan kewaspadaan menghadapi banjir, longsor dan puting beliung. Januari hingga Februari adalah puncak hujan sebagian besar wilayah di Indonesia. Lakukan langkah-langkah antisipasi dalam skala individu, keluarga dan komunitas,” ujarnya. *

Komentar