Wakil Ketua DPRD Banjar dan Ajudan Tewas
Kecelakaan di Cipularang
PURWAKARTA, NusaBali
Kecelakaan maut terjadi di Ruas Jalan Tol Cipularang, Kilometer 94 tepatnya di wilayah Sukatani, Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (23/1) Pukul 04.30 WIB. Kecelakaan ini melibatkan kendaraan anggota DPRD Kota Banjar dengan dump truk yang mengakibatkan dua orang tewas di lokasi kejadian dan satu orang luka parah.
Menurut Kanit Laka Polres Purwakarta Iptu Agus, dua kendaraan yang terlibat kecelakaan melaju dari arah Bandung menuju Jakarta. Tiba di KM 94, kendaraan minibus bernopol Z 7 X menabrak bagian sebelah kanan truk bernopol Z 9102 HB yang ada di depannya.
Akibat insiden kecelakaan ini, dua orang penumpang tewas di lokasi kejadian dengan luka parah di bagian kepala, sedangkan sopir mengalami luka berat dan masih dilakukan perawatan tim medis di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD).
"Satu orang yang meninggal merupakan wakil ketua dewan di Kota Banjar dan satu lagi PNS sebagai ajudannya, sementara sopir luka berat," kata Iptu Agus.
Wakil Ketua DPRD Kota Banjar yang menjadi korban adalah Anwar Hartono (54). Sementara ajudannya Dedi Wahyudi (45). Sopir yang mengalami luka bernama Galuhjaya Santana (22).
Kecelakaan maut itu diduga karena sopir minibus yang ditumpangi Anwar mengantuk. Sehingga mobil yang dikendarainya menabrak truk di depannya.
"Setelah kami memeriksa kendaraan dan memeriksa kondisi di TKP, tidak ada bekas ban mengerem, yang diindikasikan sopir tidak melakukan pengereman. Dugaan sementara kecelakaan akibat sopir mengantuk, tapi untuk pastinya akan kami lakukan pemeriksaan lanjutan," ujar Agus.
Minibus Innova nopol Z 7 X yang ditumpangi Anwar dikendarai oleh Galuhjaya Santana (22), warga Jalan setia No. 671 RT. 02/010 Kel. Mekarsari Kec. Banjar kota Banjar.
Anwar berangkat dari Banjar tengah malam menuju Jakarta untuk menjemput istri dan anaknya yang sedang berada di rumah kerabatnya. Nahas, korban yang dikenal pemimpin santun bagi rakyat dan keluarganya itu harus meregang nyawa di tengah perjalanan.
"Bapak orangnya baik, sayang banget sama keluarga. Saya enggak tahu kalau bapak berangkat untuk menjemput kami. Saya dan anak kebetulan sedang di Jakarta," jelas istri korban, Tuti (43), saat menjemput jenazah di RS MH Thamrin, Bungursari, Kabupaten Purwakarta, Rabu.
Seluruh korban sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Thamrin Purwakarta, sedangkan bangkai kendaraan yang ringsek dievakuasi ke full Derek Jatiluhur. Sedangkan sopir truk diamankan polisi untuk dilakukan pemeriksaan. *
Menurut Kanit Laka Polres Purwakarta Iptu Agus, dua kendaraan yang terlibat kecelakaan melaju dari arah Bandung menuju Jakarta. Tiba di KM 94, kendaraan minibus bernopol Z 7 X menabrak bagian sebelah kanan truk bernopol Z 9102 HB yang ada di depannya.
Akibat insiden kecelakaan ini, dua orang penumpang tewas di lokasi kejadian dengan luka parah di bagian kepala, sedangkan sopir mengalami luka berat dan masih dilakukan perawatan tim medis di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD).
"Satu orang yang meninggal merupakan wakil ketua dewan di Kota Banjar dan satu lagi PNS sebagai ajudannya, sementara sopir luka berat," kata Iptu Agus.
Wakil Ketua DPRD Kota Banjar yang menjadi korban adalah Anwar Hartono (54). Sementara ajudannya Dedi Wahyudi (45). Sopir yang mengalami luka bernama Galuhjaya Santana (22).
Kecelakaan maut itu diduga karena sopir minibus yang ditumpangi Anwar mengantuk. Sehingga mobil yang dikendarainya menabrak truk di depannya.
"Setelah kami memeriksa kendaraan dan memeriksa kondisi di TKP, tidak ada bekas ban mengerem, yang diindikasikan sopir tidak melakukan pengereman. Dugaan sementara kecelakaan akibat sopir mengantuk, tapi untuk pastinya akan kami lakukan pemeriksaan lanjutan," ujar Agus.
Minibus Innova nopol Z 7 X yang ditumpangi Anwar dikendarai oleh Galuhjaya Santana (22), warga Jalan setia No. 671 RT. 02/010 Kel. Mekarsari Kec. Banjar kota Banjar.
Anwar berangkat dari Banjar tengah malam menuju Jakarta untuk menjemput istri dan anaknya yang sedang berada di rumah kerabatnya. Nahas, korban yang dikenal pemimpin santun bagi rakyat dan keluarganya itu harus meregang nyawa di tengah perjalanan.
"Bapak orangnya baik, sayang banget sama keluarga. Saya enggak tahu kalau bapak berangkat untuk menjemput kami. Saya dan anak kebetulan sedang di Jakarta," jelas istri korban, Tuti (43), saat menjemput jenazah di RS MH Thamrin, Bungursari, Kabupaten Purwakarta, Rabu.
Seluruh korban sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Thamrin Purwakarta, sedangkan bangkai kendaraan yang ringsek dievakuasi ke full Derek Jatiluhur. Sedangkan sopir truk diamankan polisi untuk dilakukan pemeriksaan. *
Komentar