nusabali

Usai Pemilu, 82 Desa Gelar Pilkel Serentak

  • www.nusabali.com-usai-pemilu-82-desa-gelar-pilkel-serentak

Sebanyak 82 desa dari 129 desa yang ada di wilayah Buleleng, akan melangsungkan perhelatan politik pemilihan perbekel (Pilkel) di tahun 2019.

PMD Siapkan Dana Rp 1 Miliar

SINGARAJA, NusaBali
Rencananya, Pilkel akan digelar serentak setelah Pemilihan Umum (Pemilu) Pileg dan Pilpres. Dinas Pemberdayaan Masyakat Daerah (PMD) pun telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1 miliar.

Data pada Dinas PMD Buleleng menyebut, 28 desa yang akan melangsungkan Pilkel. Kepala Dinas PMD Buleleng, Made Subur, Rabu (16/1) mengatakan Pilkel serentak terhadap 28 desa nanti akan dilaksanakan bulan Oktober 2019. Karena hampir seluruh masa jabatan perbekel berakhir pada Oktober 2019. Hanya saja, pihaknya belum bisa menentukan tanggal pelaksanannya. Alasannya, masih harus menunggu pembentukan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di masing-masing desa. 

Di samping itu juga perlu adanya regulasi yang bisa dirujuk dalam menentukkan jadwal Pilkel serentak ini. “Tanggalnya belum bisa kami tentukan, masih menunggu pembentukan BPD sekitar bulan Mei, dan petunjuk pak Bupati,” katanya.

Menurut Subur, pihaknya telah mengalokasikan dana pelaksanaan Pilkel serentak sebesar Rp 1 miliar. Dana tersesebut selain pengadaan logistik seperti, cetak kartu pemilih, cetak surat suara, belanja kotak suara. Selain logistik, anggaran tersebut juga untuk dipakai biaya pelantikan. Diperkirakan pelantikan akan dilaksanakan sekitar bulan Desember 2019.

Meski anggaran tergolong minim, Kadis Subur mengaku, anggaran sebesar Rp 1 miliar dipastikan mencukupi, lantaran sebelumnya pihaknya sudah melakukan sharing dengan masing-masing desa. Sehingga desa melalui APBDes-nya juga menyiapkan anggaran Pilkel.

“Jika tidak sharing antara DPMD Buleleng dengan desa, jumlah besaran anggaran dibutuhkan untul Pilkel serentak itu, sebenarnya Rp 8,2 miliar,” katanya. *k19

Komentar