Lepas Kendali, Mobil Taft Terjun Bebas ke Tegalan

TABANAN, NusaBali

Namun kecelakaan baru diketahui pada Selasa (15/1) sekitar pukul 07.00 Wita. Beruntung korban selamat dan hanya mengalami luka robek di kepala. 

Informasi yang dihimpun di lapangan, kendaraan Taft tersebut datang dari arah timur (Desa Pangkung Karung menuju barat ke Desa Kukuh). Setibanya di lokasi kejadian karena jalan licin usai hujan deras, diperkirakan pengemudi Ari Pratama asal Banjar Sangging, Desa Kelating, Kecamatan Kerambitan namun tinggal di Banjar Jambe, Desa Dajan Peken, Kecamatan Tabanan, ini tergelincir. 

Dia pun tidak bisa menguasai kendaraan sehingga terjun bebas di tegalan warga dengan kedalaman sekitar 3 meter. Meskipun mobil sempat terguling beberapa kali, beruntung Ari Pratama selamat, hanya mengalami luka robek di kepala belakang. Bahkan usai kejadian tersebut dia masih dalam kondisi sadar dan bisa naik ke jalan raya lalu meminta pertolongan warga. 

Kapolsek Kerambitan Kompol I Wayan Suana, menjelaskan kecelakaan terjadi murni out of control (OC) alias lepas kendali. Saat korban lewat jalannya licin usai hujan deras. “Jadi diperkirakan korban ini tergelincir sehingga tidak bisa menguasai kendaraan. Tidak ada dugaan mabuk ataupun dugaan mengantuk,” ujar Kompol Suana. 

Dikatakan usai kecelakaan itu, pengemudi dalam kondisi sadar dan bisa meminta pertolongam lalu oleh warga dibawa ke Rumah Sakit Wisma Prashanti. Kemudian mobilnya ini ditinggal, sehingga Selasa pagi baru diketahui adanya kecelakaan. “Korban hanya mengalami luka robek di bagian kepala belakang, nihil luka berat,” tegasnya. 

Sementara itu, saat dikunjungi ke Rumah Sakit Wisma Prasanti sekitar pukul 10.00 Wita, petugas medis menyebut korban sudah pulang, karena hanya mengalami luka robek di kepala belakang. “Sudah pulang Selasa pagi, korbannya selamat,” ujar seorang dokter. 

Sedangkan pantauan di lokasi kejadian, mobil korban yang jatuh ke tegalan di sebelah utara jalan dengan posisi terguling masih menjadi tontonan warga. *de