nusabali

Jadi Kado Dies Natalis Undiksha Ke-26

  • www.nusabali.com-jadi-kado-dies-natalis-undiksha-ke-26

Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, belum lama ini mengantongi predikat sebagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) terbaik III dalam capaian reformasi birokrasi di Indonesia.

Peringkat III Nasional Reformasi Birokrasi


SINGARAJA, NusaBali
Peringkat tersebut setelah Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) melakukan penilaian tentang pengelolaan kelembagaan.

Capaian yang dirilis di awal tahun 2019, Selasa kemarin, nampaknya menjadi kado Dies Natalis Undiksha ke-26. Kampus ini sebagai zona intergritas wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bersih melayani.

Rektor Undiksha Dr I Nyoman Jampel MPd yang ditemui Selasa (8/1), saat pembukaan Dies Natalis ke-26, menjelaskan jika penghargaan itu merupakan sebuah kebanggaan tersendiri atas capaian yang diraih Undiksha. Undiskha mampu bersaing mengungguli ratusan PTN dan lembaga di bawah Dikti di Indonesia. Undiksha pun berada di posisi ketiga setelah Universitas Airlangga diposisi pertama, dan Politeknik Negeri Semarang di posisi kedua, dengan capaian indeks 93,53.

Mendapat posisi itu, dijelaskan DR Jampel, Undiksha harus bersaing dengan ratusan universitas. Selain itu, dari tahun 2016 sampai 2018 juga berturut-turut mendapat predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). “Kami terus melakukan perbaikan dalam pengelolaan kelembagaan, termasuk kurikulum. Revolusi industri 4.0 juga tetap menjadi perhatian,” ucap Jampel.

Capaian tersebut pun, disebut Jampel, agar tetap menjadi pelecut bagi seluruh civitas akademika Undiksha untuk tetap merajut semangat menunjukkan diri dan mampu bersaing di era global ini. Sementara itu, dalam giat Dies Natalis yang akan berlangsung sepekan penuh akan diisi oleh sejumlah lomba akademik dan non akademik antar mahasiswa.

Bahkan dalam acara pembukaan yang berlangsung di lapangan Kampus Undiksha, Jalan Udayana, Singaraja, berlangsung meriah dengan carnaval kesenian dari seluruh fakultas di lingkup Undiksha. Masing-masing fakultas menunjukkan kreativitasnya dalam berkesenian, baik kesenian tradisional dan modern. “Usia ke-26, tentu menjadi usia yang sangat produktif bagi Undiksha,” imbuh Jampel.

Didampingi wakil rektor, ia menjelaskan penguatan tata kelola kelembagaan telah menjadi komitmen bersama civitas akademika Undiksha. Berbagai upaya telah dilakukan, mulai dari peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) hingga sarana-prasarana. Hal tersebut juga tak lain untuk mempercepat terwujudnya visi Undiksha sebagai universitas unggul berlandaskan falsafah Tri Hita Karana di Asia pada tahun 2045. “Jika tata kelola sudah baik. Begitu juga SDM, visi itu bisa terwujud lebih cepat. Tidak harus menunggu lama,” tegasnya. *k23

Komentar