Siswa SD dan SMP Curi Motor
Polsek Susut mengamankan dua bocah pelaku pencurian sepeda motor di Banjar Serai dan Banjar Kayuambua Desa Tiga, Kecamatan Susut, Bangli.
BANGLI, NusaBali
Pelaku pencurian yakni pelajar SD, RS, 10, dan pelajar SMP, WP, 13. Mereka mencuri motor Grand DK 5633 KF dan Jupiter MX DK 3492 XL. Kedua motor curian itu dipreteli oleh para pelaku.
Kapolsek Susut, AKP Ida Bagus Karyawan, didampingi Kasubag Humas Polres Bangli AKP Sulhadi, mengatakan kasus pencurian ini berawal dari laporan korban pada Selasa (27/11) lalu. Pencurian terjadi pada Senin (25/11) di dua TKP. Kasus pertama dilaporkan oleh Wayan Terimayasa yang kehilangan Grand DK 5633 KF. Laporan kedua dari Ngakan Made Oka yang kehilangan Jupiter MX DK 3492 XL. “Aksi pencurian pertama terjadi siang bolong pukul 13.30 Wita di Jalan Pengelumbaran, Banjar Serai. Kedua pelajar itu mengambil Grand DK 5633 KF,” ungkap AKP Karyawan, Minggu (2/12).
Selanjutnya, kedua bocah itu beraksi pada malam hari sekitar pukul 22.00 Wita. Mereka membobol bengkel Twonic Motor di Banjar Kayuamba, Desa Tiga, Kecamatan Susut. Di bengkel itu, mereka mencuri Jupiter MX DK 3492 XL. Berdasarkan laporan tersebut, anggota langsung melakukan penyelidikan, akhirnya diketahui jejak pencurian itu. “Ada ceceran badan motor yang sudah dipreteli di sebuah pondok. Ada informasi ada dua remaja seumuran pelaku duduk-duduk di sebelah motor korban sebelum aksi pencurian terjadi,” ujarnya. Informasi lainnya seorang remaja mengutak-atik motor.
Dari penelusuran itu, pelaku mengarah pada kedua siswa ini. Pelaku yang baru selesai mengikuti ulangan semester, diamankan pihak kepolisian di rumahnya masing-masing. “Keduanya langsung kami arahkan ke Mapolsek dengan didampingi para orang tua karena mereka di bawah umur. Mereka mencuri karena sama-sama punya hobi modifikasi motor,” imbuh AKP Sulhadi. Anggota telah menemukan dua motor curian itu. Pelaku menyembunyikan motor curiannya di sebuah rumah di Desa Kembang Merta, Kecamatan Susut. Sepeda motor tersebut sudah dipreteli oleh pelaku. *es
Pelaku pencurian yakni pelajar SD, RS, 10, dan pelajar SMP, WP, 13. Mereka mencuri motor Grand DK 5633 KF dan Jupiter MX DK 3492 XL. Kedua motor curian itu dipreteli oleh para pelaku.
Kapolsek Susut, AKP Ida Bagus Karyawan, didampingi Kasubag Humas Polres Bangli AKP Sulhadi, mengatakan kasus pencurian ini berawal dari laporan korban pada Selasa (27/11) lalu. Pencurian terjadi pada Senin (25/11) di dua TKP. Kasus pertama dilaporkan oleh Wayan Terimayasa yang kehilangan Grand DK 5633 KF. Laporan kedua dari Ngakan Made Oka yang kehilangan Jupiter MX DK 3492 XL. “Aksi pencurian pertama terjadi siang bolong pukul 13.30 Wita di Jalan Pengelumbaran, Banjar Serai. Kedua pelajar itu mengambil Grand DK 5633 KF,” ungkap AKP Karyawan, Minggu (2/12).
Selanjutnya, kedua bocah itu beraksi pada malam hari sekitar pukul 22.00 Wita. Mereka membobol bengkel Twonic Motor di Banjar Kayuamba, Desa Tiga, Kecamatan Susut. Di bengkel itu, mereka mencuri Jupiter MX DK 3492 XL. Berdasarkan laporan tersebut, anggota langsung melakukan penyelidikan, akhirnya diketahui jejak pencurian itu. “Ada ceceran badan motor yang sudah dipreteli di sebuah pondok. Ada informasi ada dua remaja seumuran pelaku duduk-duduk di sebelah motor korban sebelum aksi pencurian terjadi,” ujarnya. Informasi lainnya seorang remaja mengutak-atik motor.
Dari penelusuran itu, pelaku mengarah pada kedua siswa ini. Pelaku yang baru selesai mengikuti ulangan semester, diamankan pihak kepolisian di rumahnya masing-masing. “Keduanya langsung kami arahkan ke Mapolsek dengan didampingi para orang tua karena mereka di bawah umur. Mereka mencuri karena sama-sama punya hobi modifikasi motor,” imbuh AKP Sulhadi. Anggota telah menemukan dua motor curian itu. Pelaku menyembunyikan motor curiannya di sebuah rumah di Desa Kembang Merta, Kecamatan Susut. Sepeda motor tersebut sudah dipreteli oleh pelaku. *es
Komentar