nusabali

Pemilu 2019, PDIP Siapkan 3 Saksi di Tiap TPS

  • www.nusabali.com-pemilu-2019-pdip-siapkan-3-saksi-di-tiap-tps

PDIP melakukan safari kebangsaan di wilayah selatan Pulau Jawa. Ketua DPP PDIP bidang organisasi, Djarot Saiful Hidayat meminta para kader siapkan tiga saksi di tiap TPS.

JAKARTA, NusaBali
"Satu TPS siapkan tiga saksi. Kenapa, karena pemilu sekarang berbeda dengan Pemilu 2014. Pileg dan pilpres bersamaan berarti ada lima surat suara. Dimulai pada pukul 07.00 insyaallah bisa selesai sampai pukul 01.00 keesokan harinya. Penghitungannya lama," ujarnya di depan para kader PDIP, di Hotel Pantai Indah, Pangandaran, Jawa Barat, Minggu (25/11).

Djarot meminta para pengurus ranting merekrut saksi yang tegas dan berani. Ia mengatakan kecurangan kerap terjadi saat perhitungan suara sehingga saksi yang telah disiapkan dapat melawan jika terjadi hal tersebut.

"Saya suka saksi PDIP bawel dan cerewet, bukan saksi yang kalau perhitungan tidur, tapi yang cerewet kalau dicurangi. Cari saksi yang kita latih, yang kita didik, terutama yang berani. Kalau nggak berani, minggir. Berarti saksi yang kita taruh di TPS adalah saksi yang loyal, ikhlas, disiplin," ucapnya.

"Kecurangannya pada saat penghitungan suara sering terjadi. PDIP selama ini selalu dididik ibu Megawati Soekarnoputri untuk tidak berbuat curang, tapi kalau ada pihak lain yang berbuat curang kita harus lawan mereka. supaya kebenaran dan pemilu berjalan luber dan jurdil. Lawan mereka," lanjut Djarot dilansir detik.com.

Ia pun meminta tiga saksi itu diatur secara bergantian saat berjaga.  Saksi yang berjaga terakhir diutamakan saksi yang paling kuat lantaran perhitungan suara terakhir membutuhkan tenaga dan akan menjadi pertarungan yang kuat.

"Oleh sebab itu, kalau saksi cuma satu atau dua, bisa tumbang ini. Maka harus siapkan tiga saksi dan saksi yang paling kuat, saksi yang penghitungan terakhir. Saksi yang bertugas sejak pukul 19.00 sampai pukul 01.00 pagi ini yang harus kuat karena di situ pertarungannya," kata Djarot. *

Komentar