Siswa SMPN 4 Kubu Pelajari Dana Desa
Secara garis besar para siswa menanyakan besaran APBDes Desa Ban tahun 2018.
AMLAPURA, NusaBali
Sejumlah siswa SMPN 4 Kubu Karangasem melakukan survei dan belajar tata cara pengelolaan ADD (alokasi dana desa) tahun 2018 di kantor Desa Ban, Rabu (21/11). Survei dilakukan di Kantor Desa Ban sehubungan kelompok siswa tersebut mendapatkan tugas dari guru PPKn (Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan). Perbekel Desa Ban, I Wayan Potag, menyerahkan salinan Peraturan Desa (Perdes) No 05 tahun 2017 tentang Pengelolaan Dana Desa Tahun 2018.
Kedatangan kelompok siswa SMPN 4 Kubu awalnya untuk mencari tahu tata cara pengelolaan dana desa, berikut sumber dana itu, dan penjabaran penggunaannya. “Kami berikan Perdes No 05 tahun 2017, di sana ada pasal-pasal yang menguraikan tata cara pengelolaan dana desa berikut penjabarannya,” kata Perbekel Wayan Potag. Secara garis besar para siswa menanyakan besaran APBDes Desa Ban tahun 2018. “Kami mengapresiasi tugas-tugas sekolah, ingin tahu tentang manajemen pemerintahan desa, sehingga siswa terbuka wawasannya,” katanya.
Kasek SMPN 4 Kubu, I Nengah Suarta, mengakui sejumlah siswanya dapat tugas mendatangi kantor desa terkait pelajaran PPKN. “Dapat tugas dari guru PPKn, menanyakan pengelolaan dana desa di kantor desa terdekat,” katanya. Sehingga siswa nantinya bukan saja dapat pelajaran di sekolah, juga di lembaga lainnya, secara tidak langsung wawasan siswa bertambah. *k16
Sejumlah siswa SMPN 4 Kubu Karangasem melakukan survei dan belajar tata cara pengelolaan ADD (alokasi dana desa) tahun 2018 di kantor Desa Ban, Rabu (21/11). Survei dilakukan di Kantor Desa Ban sehubungan kelompok siswa tersebut mendapatkan tugas dari guru PPKn (Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan). Perbekel Desa Ban, I Wayan Potag, menyerahkan salinan Peraturan Desa (Perdes) No 05 tahun 2017 tentang Pengelolaan Dana Desa Tahun 2018.
Kedatangan kelompok siswa SMPN 4 Kubu awalnya untuk mencari tahu tata cara pengelolaan dana desa, berikut sumber dana itu, dan penjabaran penggunaannya. “Kami berikan Perdes No 05 tahun 2017, di sana ada pasal-pasal yang menguraikan tata cara pengelolaan dana desa berikut penjabarannya,” kata Perbekel Wayan Potag. Secara garis besar para siswa menanyakan besaran APBDes Desa Ban tahun 2018. “Kami mengapresiasi tugas-tugas sekolah, ingin tahu tentang manajemen pemerintahan desa, sehingga siswa terbuka wawasannya,” katanya.
Kasek SMPN 4 Kubu, I Nengah Suarta, mengakui sejumlah siswanya dapat tugas mendatangi kantor desa terkait pelajaran PPKN. “Dapat tugas dari guru PPKn, menanyakan pengelolaan dana desa di kantor desa terdekat,” katanya. Sehingga siswa nantinya bukan saja dapat pelajaran di sekolah, juga di lembaga lainnya, secara tidak langsung wawasan siswa bertambah. *k16
Komentar