Padamkan On Fire Lawan
Strategi coach Djanur menekankan attacking football. Juga serangan balik cepat mematikan. Agar itu tidak terjadi, beberapa pemainnya harus dikunci.
Bali United vs Persebaya, Malam Ini
GIANYAR, NusaBali
Pelatih kepala Bali United Widodo Cahyono Putro menegaskan timnya sangat termotivasi memadamkan on fire Persebaya, sekaligus meraih kemenangan di kandang, pada laga pekan ke-31 Kompetisi Liga 1, di Stadion Kapten Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (18/11), pukul 19.30 WITA. Optimisme itu dibangun untuk sebuat tekad tetap di papan atas.
"Apalagi kami bertanding di kandang sendiri, kemenangan menjadi tekad semua pemain. Saya juga berkomitmen memutus on fire tim Bajul Ijo. Dari lima kali bertanding Persebaya menang empat kali lawan tim-tim besar. Di sini (Ginyar) akan kami putus mereka dengan kekalahan untuk Persebaya," ujar Widodo, dalam sesi jumpa pers, Sabtu (17/11).
Sejak ditangani coach Djadjang Nurdjaman, kata Widodo, Persebaya meningkat tajam. Mantan pelatih PSMS Medan itu dinilai berhasil mengangkat performance tim, yang awalnya dalam kondisi terpuruk. Makanya yang diwaspadai tidak hanya pemain, melainkan pelatih yang biasa disapa coach Djanur juga perlu diwaspadi.
"Dari apa yang saya perhatikan strategi coach Djanur ada pada attacking football. Serangan balik cepat yang sangat mematikan. Agar itu tidak terjadi, beberapa pemainnya harus kita kunci," tegas Widodo.
Pada laga kandang, hasil Persebaya cukup bagus sejak ditangani coach Djanu. Jadi, mulai dari latihan sudah diantisipasi. Taktikal permainan juga disiapkan. Demikian juga, Widodo mengakui sudah memantau tiap pemain sejak beberapa hari terakhir.
“Pemain yang siap secara individual akan kami turunkan saat menjamu Persebaya. Sebab, saya akui ini laga-laga krusial dari empat laga tersisa," kata Widodo.
Bukan bermaksud takabur, kata Widodo, selaku tim tuan rumah sangat menunggu pertandingan ini. Mereka pun meraih kemenangan. Sebab, poin maksimal akan mengamankan posisi Bali tim di papan atas.
Widodo menambahkan, pemain yang absen saat menjamu Persebaya, yakni Yabes Rony Malaifani, Ahmad Agung, dan Nyoman Sukarja. Mereka dalam proses penyembuhan. Sedangkan Ricky Fajrin dan Stefano Lilipaly masih memperkuat timnas. Selain lima pemain itu, pemain lainnya siap diturunkan saat menjamu Persebaya.
Sementara itu, kapten Persebaya Surabaya Rendi Irwan siap ‘mencuri’ kemenangan di markas Bali United. Hanya dengan kemenangan, tim Bajul Ijo naik ke papan atas Liga 1 2018.
“Kami ingin memperbaiki posisi klasemen, misal ke papan atas. Tidak ada yang tidak mungkin, seperti halnya saat kami melawan tim-tim besar,” ucap Rendi. Meski menarget kemenangan, Rendi tidak ingin timnya terbawa pada permainan lawan. Dia meminta rekan setimnya tetap menunjukkan gaya permainan khas Persebaya yang ofensif. *dek
GIANYAR, NusaBali
Pelatih kepala Bali United Widodo Cahyono Putro menegaskan timnya sangat termotivasi memadamkan on fire Persebaya, sekaligus meraih kemenangan di kandang, pada laga pekan ke-31 Kompetisi Liga 1, di Stadion Kapten Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (18/11), pukul 19.30 WITA. Optimisme itu dibangun untuk sebuat tekad tetap di papan atas.
"Apalagi kami bertanding di kandang sendiri, kemenangan menjadi tekad semua pemain. Saya juga berkomitmen memutus on fire tim Bajul Ijo. Dari lima kali bertanding Persebaya menang empat kali lawan tim-tim besar. Di sini (Ginyar) akan kami putus mereka dengan kekalahan untuk Persebaya," ujar Widodo, dalam sesi jumpa pers, Sabtu (17/11).
Sejak ditangani coach Djadjang Nurdjaman, kata Widodo, Persebaya meningkat tajam. Mantan pelatih PSMS Medan itu dinilai berhasil mengangkat performance tim, yang awalnya dalam kondisi terpuruk. Makanya yang diwaspadai tidak hanya pemain, melainkan pelatih yang biasa disapa coach Djanur juga perlu diwaspadi.
"Dari apa yang saya perhatikan strategi coach Djanur ada pada attacking football. Serangan balik cepat yang sangat mematikan. Agar itu tidak terjadi, beberapa pemainnya harus kita kunci," tegas Widodo.
Pada laga kandang, hasil Persebaya cukup bagus sejak ditangani coach Djanu. Jadi, mulai dari latihan sudah diantisipasi. Taktikal permainan juga disiapkan. Demikian juga, Widodo mengakui sudah memantau tiap pemain sejak beberapa hari terakhir.
“Pemain yang siap secara individual akan kami turunkan saat menjamu Persebaya. Sebab, saya akui ini laga-laga krusial dari empat laga tersisa," kata Widodo.
Bukan bermaksud takabur, kata Widodo, selaku tim tuan rumah sangat menunggu pertandingan ini. Mereka pun meraih kemenangan. Sebab, poin maksimal akan mengamankan posisi Bali tim di papan atas.
Widodo menambahkan, pemain yang absen saat menjamu Persebaya, yakni Yabes Rony Malaifani, Ahmad Agung, dan Nyoman Sukarja. Mereka dalam proses penyembuhan. Sedangkan Ricky Fajrin dan Stefano Lilipaly masih memperkuat timnas. Selain lima pemain itu, pemain lainnya siap diturunkan saat menjamu Persebaya.
Sementara itu, kapten Persebaya Surabaya Rendi Irwan siap ‘mencuri’ kemenangan di markas Bali United. Hanya dengan kemenangan, tim Bajul Ijo naik ke papan atas Liga 1 2018.
“Kami ingin memperbaiki posisi klasemen, misal ke papan atas. Tidak ada yang tidak mungkin, seperti halnya saat kami melawan tim-tim besar,” ucap Rendi. Meski menarget kemenangan, Rendi tidak ingin timnya terbawa pada permainan lawan. Dia meminta rekan setimnya tetap menunjukkan gaya permainan khas Persebaya yang ofensif. *dek
Komentar