nusabali

Disdikpora Was-was Krisis Tenaga Guru

  • www.nusabali.com-disdikpora-was-was-krisis-tenaga-guru

Kebutuhan 158 guru tak akan terpenuhi karena dari keseluruhan formasi yang dibuka, passing grade  hanya meloloskan 179 orang.

Pasca Kelolosan Passing Grade  CPNS yang Minim

SINGARAJA, NusaBali
Minimnya peserta CPNS yang lolos passing grade yang hanya berjumlah 179 orang dari ribuan pelamar di Buleleng membuat Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng was-was. Pasalnya Disdikpora Buleleng saat ini sedang memerlukan formasi guru SD banyak untuk menutupi ratusan guru yang pensiun tahun ini.

Kepala Disdikpora Buleleng, Gede Suyasa, Senin (12/11) kemarin menjelaskan jika saat ini pihaknya masih menunggu hasil seleksi dari Panselnas. Termasuk langkah-langkah dan ketentuan selanjutnya menindaklanjuti minimnya peserta tes CPNS yang lolos passing grade. “Kalau kami di Disdikpora menerima saja nanti apa yang dihasilkan panitia, berapa kuota dan berapa dapatnya nanti, kami akan menyesuaikan. Kami masih menunggu langkah selanjutnya seperti apa,” ujar dia.

Meski demikian Panselnas juga harus memikirkan jalan keluar masalah yang tengah dihadapi untuk menjawab masalah krisis guru di Buleleng. Suyasa pun menyebutkan jika jika tahun ini akan ada 178 guru SD dan SMPnya yang pensiun. Jumlahnya kekurangan guru akan bertambah banyak di tahun 2019, karena 210 orang guru SD-SMP juga menyusul pensiun. “Totalnya sampai tahun depan ada 388 orang, kalau tidak ada penambahan siapa nanti yang akan mengajar,” katanya.

Jumlah itu pun disebutnya sudah di luar krisis guru di jenjang SD sebanyak 1.400 orang dan SMP 400 orang yang selama ini sudah ditutupi dengan pengangkatan guru kontrak oleh Pemkab Buleleng. Suyasa juga mengaku masih menunggu keputusan pemerintah pusat terkait dengan kondisi itu. Apakah bisa nanti masih menggunakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk menggaji guru honorer atau wacana pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) yang dilakukan pemerintah pusat.  “Nanti akan seperti apa skemanya, apakah dibolehkan lanjutkan honor atau skema baru, ini juga kami sedang menunggu,” katanya.

Formasi CPNS yang diperlukan Buleleng sebanyak 332  terdiri dari formasi tenaga guru sebanyak 158 orang, tenaga kesehatan sebanyak 126 orang, tenaga teknis sebanyak 37 orang, serta tenaga honorer eks K2 sebanyak 11 orang. Jumlah pelamar yang dinyatakan lulus administrasi sebanyak 4.417 orang. Dan belakangan yang lolos passing grade hanya 179 orang.*k23

Komentar