PDIP Target Tambah Kursi Semua Level
PDIP canangkan rebut 5 kursi DPR RI Dapil Bali, selain incar 32 kursi dari total 55 kursi DPRD Bali
Koster Targetkan Jokowi-Ma’ruf Menang Mutlak 80 Persen di Bali
DENPASAR, NusaBali
PDIP targetkan kenaikan kursi legislatif di seluruh tingkatan dalam Pileg 2019 mendatang di Bali. PDIP ingin kuasai 212 kursi dari total 414 kursi legislatif yang diperebitkan di Bali, mulai DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota se-Bali. Sedangkan untuk Pilpres 2019, PDIP patok target pasangan Jokow-Ma’ruf Amin menang telak 80 persen di Bali.
Target tersebut dicanangkan Ketua DPD PDIP Bali, Dr Ir Wayan Koster MM, saat memberikan paparan di hadapan para caleg 2019, anggota Fraksi PDIP DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Bali, serta Bupati/Wakil Bupati se-Bali dari PDIP, dalam acara Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Provinsi di Kantor Sekretariat DPD PDIP Bali, Jalan Banteng Baru Niti Mandala Denpasar, Minggu (21/10). Rakorda kemarin dihadiri langsung Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto dan Wakil Sekjen DPP PDIP, Eriko Sotarduga.
Dalam Rakorba kemarin, Wayan Koster banyak menyebut off the record terkait strategi-strategi pemenangan PDIP. Namun, target-target yang ditetapkan dibuka untuk konsumsi publik. Koster meminta kader-kader PDIP yang maju sebagai caleg agar kerja keras dalam Pileg 2019. Koster pun siap menyokong mereka sekuat tenaga, supaya target yang dicanangkan partai tercapai di Pileg 2019.
“Saya akan berusaha menyokong saudara dan kader semuanya. Kalau tidak, buat apa kader PDIP menjadikan saya Gubernur Bali dengan Pak Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace)? Sekaranglah saya akan berusaha berjuang,” tandas Koster yang baru dua bulan menduduki jabatan Gubernur Bali 2018-2023 hasil Pilgub Bali 2018.
Koster menegaskan, PDIP canangkan target kenaikan kursi legislatif di semua level dalam Pileg 2019 mendatang. Kuntuk kursi DPR RI Dapil Bali, PDIP targetkan bisa kuasai 5 kursi dari total 9 kursi yang diberebutkan. Target ini naik 1 kursi dari raihan PDIP dalam Pileg 2014 ketika partai besutan Megawati kuasai 4 kursi DPR RI Dapil Bali (melalui Wayan Koster, Made Urip, IGA Rai Wirajaya, Nyoman Dha-mantra). Dalam Pileg 2019, PDIP akan tarungkan juga dua anggota DPRD Bali 2014-2019: Ketut Kariyasa Adnyana dan Nyoman Parta untuk berebut kursi DPR RI Dapil Bali, selain juga incumbent Made Urip-Rai Wirajaya-I Gusti Agung Putri Astrid Kartika, dan sederet new comer lainnya termasuk mantan Senator I Wayan Sudirta.
Sementara untuk DPRD Bali, PDIP berhasil mendominasi 24 kursi dari total 55 kursi yang diperebuitkan pada Pileg 2014 lalu. Dalam Pileg 2019 mendatang, PDIP target bisa kuasai 32 kursi DPRD Bali atau naik 8 kursi dari yang ada sekarang. PDIP yakin mampu wujudkan target tersebut, asalkan seluruh caleg dan kader kerja keras.
”Saya rasa, target ini tidak muluk-muluk. Kita sudah hitung di mana saja kenaikan bisa diraih dan kabupaten/kota mana yang bisa menyumbang untuk kenaikan kursi DPRD Bali ini,” tandas Koster.
Berdasarkan hitung-hitungan yang dibeber Koster kemarin, PDIP targetkan dapat 5 kursi DPRD Bali dari Dapil Denpasar dalam Pileg 2019 nanti. Sebelumnya, PDIP kuasai 4 kursi dari total 8 kursi DPRD Bali yang diperebutkan diDapil Denpasar dalam Pileg 2014 lalu.
PDIP juga targetkan tambah kursi DPRD Bali dari 8 kabupaten lainnya dalam Pileg 2019. Rinciannya, kursi DPRD Bali Dapil Buleleng (ditarget raih 7 kursi dari semula 5 kursi hasil Pileg 2014), Dapil Badung (target sabet 3 kursi dari semula 2 kursi), Dapil Tabanan (target 4 kursi dari semula 3 kursi), Dapil Gianyar (target raih 4 kursii dari semula 3 kursi), Dapil Jembrana (target raih 3 kursi dari semula 2 kursi), Dapil Bali (target bertahan dengan 2 kursi), Dapil Karangasem (target sabet 3 kursi dari semula 2 kursi), dan Dapil Klungkung (target raih 2 kursi dari semula 1 kursi)
“Dari Dapil Klungkung, ada tokoh-tokoh bagus yang maju sebagai caleg DPRD Bali. Di Gianyar kita juga punya Bupati dan Wakil Bupati Gianyar yang merupakan kader. Jadi, mereka harus kerja habis-habisan sokong kader. Saya minta Bupati Made Agus Mahayastra dan Wakil Bupati Anak Agung Gde Mayun bantu kader di Gianyar. Kenceng dikitlah,” pinta Koster sembari meminta Mahayastra berdiri dalam acara kemarin.
Sedangkan dari Dapil Buleleng, Koster menyatakan target raih 7 kursi DPRD Bali bukanlah hal mustahil. “Hasil simulasi kalau dengan soliditas sekarang, bisa dapat tambahan menjadi 7 kursi di Dapil Buleleng. Selain juga ada tambahan pemain baru seperti Ketut Rochineng (mantan Kepala BKD Provinsi Bali). Tolong Pak Rochineng berdiri,” pinta politisi militan PDIP asal Desa Sembiran, Kecamatan Te-jakula, Buleleng ini.
Kemudian, Koster juga membeber Dapil Bangli yang menjadi penyokong kursi DPRD Bali. Berdasarkan hasil Pileg 2014 lalu, PDIP sukses kuasai 2 kursi dari total 3 kursi DPRD Bali yang dibereutkan di Dapil Bangli. Dua kursi tersebut direngkuh Nyoman Adnyana dan Nyoman Budi Utama.
“Kalau di Dapil Karangasem, saya melihatnya pasti dapat 3 kursi DPRD Bali dalam Pileg 2019. Apalagi, Karangasem sekarang solid sekali,” tandas Koster yang mantan anggota Komisi X DPR RI Dapil Bali tiga periode (2004-2009, 2009-2014, dan 2014-2018).
Sedangkan untuk level DPRD Kabupaten/Kota se-Bali, menurut Koster, PDIP menargetkan kenaikan kursi legislatif di semua daerah. DPRD Tabanan, misalnya, PDIP target mampu menaikkan 5 kursi menjadi 27 kursi dalam Pileg 2019 mendatang. Pada Pileg 2014 lalu, di daerah basis Banteng ini PDIP berhasil mendominasi 22 kursi dari total 40 kursi yang diberebutkan.
“Hitung-hitungan saya, di seluruh kabupaten/kota bisa naikkan jumlah kursi legislatif. Apalagi di Badung, Bupati dan Wakil Bupati adalah kader PDI Perjuangan yang nggak tidur-tidur itu. Tiap hari saya lihat mereka turun ke masyarakat,” beber Koster.
Secara keseluruhan, PDIP targetkan bisa kuasai 212 kursi dari total 414 kursi legislatif semua level yang dipeberbutan di Bali dalam Pileg 2019. Pada Pileg 2014 lalu, PDIP mendominasi 161 kursi dari ttal 414 kursi l;egislatif semua tingkatan yang diperebutkan di Bali.
Sementara itu, PDIP juga targetkan kemenangan fantastis dalam Pilpres 2019 di Bali. Menurut Koster, pihaknya targetkan pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin (Capres-Cawapres nomor urut 1 yang diusung PDIP-Golkar-PKB-PPP-NasDen-Hanura-PKPI-Perindo-PSI) bisa menang telak 80 persen di Bali. Dalam Pilpres 2019 nanti, Jokowi-Ma’ruf akan menghadapi pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno (Capres-Cawapres nomor urut 2 yang diusung Gerindra-Demokrat-PAN-PKS-Partai Berkarya). “Pokoknya, kita harus berusaha keras. Saya tidak mau tahu bagaimana pun caranya, Jokowi-Ma’ruf harus menang 80 persen di Bali,” tegas politisi-akademisi bergelar Doktor Ilmu Matematika jebolan ITB Bandung ini. *nat
DENPASAR, NusaBali
PDIP targetkan kenaikan kursi legislatif di seluruh tingkatan dalam Pileg 2019 mendatang di Bali. PDIP ingin kuasai 212 kursi dari total 414 kursi legislatif yang diperebitkan di Bali, mulai DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota se-Bali. Sedangkan untuk Pilpres 2019, PDIP patok target pasangan Jokow-Ma’ruf Amin menang telak 80 persen di Bali.
Target tersebut dicanangkan Ketua DPD PDIP Bali, Dr Ir Wayan Koster MM, saat memberikan paparan di hadapan para caleg 2019, anggota Fraksi PDIP DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Bali, serta Bupati/Wakil Bupati se-Bali dari PDIP, dalam acara Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Provinsi di Kantor Sekretariat DPD PDIP Bali, Jalan Banteng Baru Niti Mandala Denpasar, Minggu (21/10). Rakorda kemarin dihadiri langsung Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto dan Wakil Sekjen DPP PDIP, Eriko Sotarduga.
Dalam Rakorba kemarin, Wayan Koster banyak menyebut off the record terkait strategi-strategi pemenangan PDIP. Namun, target-target yang ditetapkan dibuka untuk konsumsi publik. Koster meminta kader-kader PDIP yang maju sebagai caleg agar kerja keras dalam Pileg 2019. Koster pun siap menyokong mereka sekuat tenaga, supaya target yang dicanangkan partai tercapai di Pileg 2019.
“Saya akan berusaha menyokong saudara dan kader semuanya. Kalau tidak, buat apa kader PDIP menjadikan saya Gubernur Bali dengan Pak Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace)? Sekaranglah saya akan berusaha berjuang,” tandas Koster yang baru dua bulan menduduki jabatan Gubernur Bali 2018-2023 hasil Pilgub Bali 2018.
Koster menegaskan, PDIP canangkan target kenaikan kursi legislatif di semua level dalam Pileg 2019 mendatang. Kuntuk kursi DPR RI Dapil Bali, PDIP targetkan bisa kuasai 5 kursi dari total 9 kursi yang diberebutkan. Target ini naik 1 kursi dari raihan PDIP dalam Pileg 2014 ketika partai besutan Megawati kuasai 4 kursi DPR RI Dapil Bali (melalui Wayan Koster, Made Urip, IGA Rai Wirajaya, Nyoman Dha-mantra). Dalam Pileg 2019, PDIP akan tarungkan juga dua anggota DPRD Bali 2014-2019: Ketut Kariyasa Adnyana dan Nyoman Parta untuk berebut kursi DPR RI Dapil Bali, selain juga incumbent Made Urip-Rai Wirajaya-I Gusti Agung Putri Astrid Kartika, dan sederet new comer lainnya termasuk mantan Senator I Wayan Sudirta.
Sementara untuk DPRD Bali, PDIP berhasil mendominasi 24 kursi dari total 55 kursi yang diperebuitkan pada Pileg 2014 lalu. Dalam Pileg 2019 mendatang, PDIP target bisa kuasai 32 kursi DPRD Bali atau naik 8 kursi dari yang ada sekarang. PDIP yakin mampu wujudkan target tersebut, asalkan seluruh caleg dan kader kerja keras.
”Saya rasa, target ini tidak muluk-muluk. Kita sudah hitung di mana saja kenaikan bisa diraih dan kabupaten/kota mana yang bisa menyumbang untuk kenaikan kursi DPRD Bali ini,” tandas Koster.
Berdasarkan hitung-hitungan yang dibeber Koster kemarin, PDIP targetkan dapat 5 kursi DPRD Bali dari Dapil Denpasar dalam Pileg 2019 nanti. Sebelumnya, PDIP kuasai 4 kursi dari total 8 kursi DPRD Bali yang diperebutkan diDapil Denpasar dalam Pileg 2014 lalu.
PDIP juga targetkan tambah kursi DPRD Bali dari 8 kabupaten lainnya dalam Pileg 2019. Rinciannya, kursi DPRD Bali Dapil Buleleng (ditarget raih 7 kursi dari semula 5 kursi hasil Pileg 2014), Dapil Badung (target sabet 3 kursi dari semula 2 kursi), Dapil Tabanan (target 4 kursi dari semula 3 kursi), Dapil Gianyar (target raih 4 kursii dari semula 3 kursi), Dapil Jembrana (target raih 3 kursi dari semula 2 kursi), Dapil Bali (target bertahan dengan 2 kursi), Dapil Karangasem (target sabet 3 kursi dari semula 2 kursi), dan Dapil Klungkung (target raih 2 kursi dari semula 1 kursi)
“Dari Dapil Klungkung, ada tokoh-tokoh bagus yang maju sebagai caleg DPRD Bali. Di Gianyar kita juga punya Bupati dan Wakil Bupati Gianyar yang merupakan kader. Jadi, mereka harus kerja habis-habisan sokong kader. Saya minta Bupati Made Agus Mahayastra dan Wakil Bupati Anak Agung Gde Mayun bantu kader di Gianyar. Kenceng dikitlah,” pinta Koster sembari meminta Mahayastra berdiri dalam acara kemarin.
Sedangkan dari Dapil Buleleng, Koster menyatakan target raih 7 kursi DPRD Bali bukanlah hal mustahil. “Hasil simulasi kalau dengan soliditas sekarang, bisa dapat tambahan menjadi 7 kursi di Dapil Buleleng. Selain juga ada tambahan pemain baru seperti Ketut Rochineng (mantan Kepala BKD Provinsi Bali). Tolong Pak Rochineng berdiri,” pinta politisi militan PDIP asal Desa Sembiran, Kecamatan Te-jakula, Buleleng ini.
Kemudian, Koster juga membeber Dapil Bangli yang menjadi penyokong kursi DPRD Bali. Berdasarkan hasil Pileg 2014 lalu, PDIP sukses kuasai 2 kursi dari total 3 kursi DPRD Bali yang dibereutkan di Dapil Bangli. Dua kursi tersebut direngkuh Nyoman Adnyana dan Nyoman Budi Utama.
“Kalau di Dapil Karangasem, saya melihatnya pasti dapat 3 kursi DPRD Bali dalam Pileg 2019. Apalagi, Karangasem sekarang solid sekali,” tandas Koster yang mantan anggota Komisi X DPR RI Dapil Bali tiga periode (2004-2009, 2009-2014, dan 2014-2018).
Sedangkan untuk level DPRD Kabupaten/Kota se-Bali, menurut Koster, PDIP menargetkan kenaikan kursi legislatif di semua daerah. DPRD Tabanan, misalnya, PDIP target mampu menaikkan 5 kursi menjadi 27 kursi dalam Pileg 2019 mendatang. Pada Pileg 2014 lalu, di daerah basis Banteng ini PDIP berhasil mendominasi 22 kursi dari total 40 kursi yang diberebutkan.
“Hitung-hitungan saya, di seluruh kabupaten/kota bisa naikkan jumlah kursi legislatif. Apalagi di Badung, Bupati dan Wakil Bupati adalah kader PDI Perjuangan yang nggak tidur-tidur itu. Tiap hari saya lihat mereka turun ke masyarakat,” beber Koster.
Secara keseluruhan, PDIP targetkan bisa kuasai 212 kursi dari total 414 kursi legislatif semua level yang dipeberbutan di Bali dalam Pileg 2019. Pada Pileg 2014 lalu, PDIP mendominasi 161 kursi dari ttal 414 kursi l;egislatif semua tingkatan yang diperebutkan di Bali.
Sementara itu, PDIP juga targetkan kemenangan fantastis dalam Pilpres 2019 di Bali. Menurut Koster, pihaknya targetkan pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin (Capres-Cawapres nomor urut 1 yang diusung PDIP-Golkar-PKB-PPP-NasDen-Hanura-PKPI-Perindo-PSI) bisa menang telak 80 persen di Bali. Dalam Pilpres 2019 nanti, Jokowi-Ma’ruf akan menghadapi pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno (Capres-Cawapres nomor urut 2 yang diusung Gerindra-Demokrat-PAN-PKS-Partai Berkarya). “Pokoknya, kita harus berusaha keras. Saya tidak mau tahu bagaimana pun caranya, Jokowi-Ma’ruf harus menang 80 persen di Bali,” tegas politisi-akademisi bergelar Doktor Ilmu Matematika jebolan ITB Bandung ini. *nat
Komentar