Dua Ganda Putra ke Perempatfinal
Anthony Ginting membalaskan kekalahan Jonatan Christie di putaran pertama. Ia juga membalas kekalahannya dari Prannoy pada Indonesia Terbuka 2017.
TOKYO, NusaBali
Dua pasangan ganda putra Indonesia lolos ke perempatfinal Jepang Terbuka 2018. Yakni, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Sedangkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mengundurkan diri. Fajar/Rian lolos setelah mengalahkan Lee Jhe-Huei/Lee Yang, 21-14, 21-18, pada babak kedua, di Musashino Forest Sport Plaza, Kamis (13/9). Di perempatfinal, Fajar/Rian akan menghadapi unggulan kedua Li Junhui/Liu Yuchen.
Dalam pertemuan terakhir di semifinal Asian Games 2018, Fajar/Rian menang atas pasangan China itu dalam tiga gim. Li/Liu ke perempatfinal setelah Ahsan/Hendra, yang jadi lawan di babak kedua, memutuskan mundur. Ahsan mengalami cedera pinggang.
Sedangkan Kevin/Marcus menyingkirkan wakil Indonesia lainnya Wahyu Nayaka Arya Pangkaryyanira/Ade Yusuf Santoso dua gim. Pemilik medali emas ganda putra Asian Games 2018 itu menang 21-13, 21-17 dalam tempo 29 menit.
Kevin/Marcus berpotensi jumpa unggulan kelima asal Denmark, yang juga musuh bebuyutan, Mathias Boe/Carsten Mogensen. Boe/Mogensen berebut tiket delapan besar dengan pasangan nonunggulan asal Belanda Jelle Maas/Robin Tabeling.
Selain dua wakil ganda putra di perempatfinal, tunggal putra andalan Indonesia Anthony Sinisuka Ginting juga ke perempat final usai menaklukkan andalan India, HS Prannoy, 21-14 dan 21-17. Kemenangan itu sekaligus membalaskan kekalahan Jonatan Christie di putaran pertama. Selain itu, Anthony membalas kekalahannya dari Prannoy pada Indonesia Terbuka 2017, dengan skor 13-21 dan 18-21.
Menurut Anthony Ginting, kunci keberhasilannya mengalahkan Prannoy adalah karena ia mampu mengendalikan pikiran dan fokus pada permainannya sendiri sehingga ia bisa mengontrol permainan lawan.
Sementara pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti juga ke perempatfinal. Praveen/Melati mengalahkan unggulan ketujuh dari Inggris, Chris Adcock/Gabrielle Adcock 23-21, 21-18.
Dalam laga itu, Melati terganggu dengan servis yang dinyatakan fault oleh hakim servis beberapa kali. Praveen pun meredakan situasi.
Kemenangaan itu jadi kemenangan pertama Praveen/Melati atas duo Adcock. Skor menjadi 2-1. Bahkan, Praveen merasakan total kekalahan tujuh kali (lima lainnya saat berpasangan dengan Debby Susanto).
Di babak perempatfinal, Praveen/Melati akan melawan pasangan peraih perak Olimpiade Rio de Janeiro 2016 asal Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying. Praveen/Melati memiliki bekal positif dengan selalu menang dalam dua pertandingan. *ant
Dua pasangan ganda putra Indonesia lolos ke perempatfinal Jepang Terbuka 2018. Yakni, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Sedangkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mengundurkan diri. Fajar/Rian lolos setelah mengalahkan Lee Jhe-Huei/Lee Yang, 21-14, 21-18, pada babak kedua, di Musashino Forest Sport Plaza, Kamis (13/9). Di perempatfinal, Fajar/Rian akan menghadapi unggulan kedua Li Junhui/Liu Yuchen.
Dalam pertemuan terakhir di semifinal Asian Games 2018, Fajar/Rian menang atas pasangan China itu dalam tiga gim. Li/Liu ke perempatfinal setelah Ahsan/Hendra, yang jadi lawan di babak kedua, memutuskan mundur. Ahsan mengalami cedera pinggang.
Sedangkan Kevin/Marcus menyingkirkan wakil Indonesia lainnya Wahyu Nayaka Arya Pangkaryyanira/Ade Yusuf Santoso dua gim. Pemilik medali emas ganda putra Asian Games 2018 itu menang 21-13, 21-17 dalam tempo 29 menit.
Kevin/Marcus berpotensi jumpa unggulan kelima asal Denmark, yang juga musuh bebuyutan, Mathias Boe/Carsten Mogensen. Boe/Mogensen berebut tiket delapan besar dengan pasangan nonunggulan asal Belanda Jelle Maas/Robin Tabeling.
Selain dua wakil ganda putra di perempatfinal, tunggal putra andalan Indonesia Anthony Sinisuka Ginting juga ke perempat final usai menaklukkan andalan India, HS Prannoy, 21-14 dan 21-17. Kemenangan itu sekaligus membalaskan kekalahan Jonatan Christie di putaran pertama. Selain itu, Anthony membalas kekalahannya dari Prannoy pada Indonesia Terbuka 2017, dengan skor 13-21 dan 18-21.
Menurut Anthony Ginting, kunci keberhasilannya mengalahkan Prannoy adalah karena ia mampu mengendalikan pikiran dan fokus pada permainannya sendiri sehingga ia bisa mengontrol permainan lawan.
Sementara pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti juga ke perempatfinal. Praveen/Melati mengalahkan unggulan ketujuh dari Inggris, Chris Adcock/Gabrielle Adcock 23-21, 21-18.
Dalam laga itu, Melati terganggu dengan servis yang dinyatakan fault oleh hakim servis beberapa kali. Praveen pun meredakan situasi.
Kemenangaan itu jadi kemenangan pertama Praveen/Melati atas duo Adcock. Skor menjadi 2-1. Bahkan, Praveen merasakan total kekalahan tujuh kali (lima lainnya saat berpasangan dengan Debby Susanto).
Di babak perempatfinal, Praveen/Melati akan melawan pasangan peraih perak Olimpiade Rio de Janeiro 2016 asal Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying. Praveen/Melati memiliki bekal positif dengan selalu menang dalam dua pertandingan. *ant
1
Komentar