nusabali

Kebakaran Kebun Bambu Hebohkan Warga Kerobokan

  • www.nusabali.com-kebakaran-kebun-bambu-hebohkan-warga-kerobokan

Sebidang kebun bambu di pinggir Pantai Kerobokan, Desa Kerobokan, Kecamatan Sawan, Buleleng ludes terbakar Rabu (5/9) siang kemarin.

SINGARAJA, NusaBali

Meski tidak mengakibatkan kerugian material, api yang sudah membesar sempat membuat panik warga yang berjualan di pinggir pantai. Kejadian kebakaran kebun bambu di lahan kosong itu dilaporkan masyarakat sekitar pukul 12.30 WITA. Api sudah didapati besar oleh pedagang di pesisir panta Kerobokan. Kondisi angin kencang pun membuat api dengan cepat melalap apa yang ada di sekitarnya. Beruntung api segera dapat ditangani oleh Dinas Pemadam Kebakaran Buleleng.

Kepala Dinas Damkar Buleleng, Gede Sugiartha Widiada, mengatakan sejauh ini pihaknya belum mengetahui penyebab pasti kebakaran kebun bambu itu. “Itu jauh dari kompleks warung, saat dilihat apinya sudah membesar, tapi laporan warga setempat sebelumnya tidak ada aktivitas pembakaran sampah, kami juga belum tahu pasti penyebabnya,” kata dia.

Namun dari perkiraannya, kebakaran itu dapat dipicu karena gesekan daun bambu kering yang kemudian menghasilkan api dan didukung penyebarannya oleh angin kencang. Sehingga situasi di musim kemaru ini disebutnya sangat rentan bencana kebakaran. Bahkan sejak Minggu (2/9) dan Senin (3/9) tercatat ada tiga lokasi kebakaran lahan kosong di Kecamatan Seririt dan Gerokgak. Rata-rata penyebab kebakaran diakibatkan karena pembakaran sampah yang tidak diawasi sehingga merembet pada kebakaran lahan.

“Ya jadi kami imbau kepada seluruh masyarakat di musim kemarau ini agar memperhatikan aktivitas penggunaan api, jangan membuang puntung rokok sembarangan dan membakar sampah harus dengan pemantauan, untuk keselamatan kita bersama,” kata dia.

Sementara itu khusus penanganan kebakaran kebun bambu di Pantai Kerobokan ia menurunkan dua armada dan sejumlah personel untuk memadamkan api. Dengan menggunakan air sungai yang megalir di bawah kebun bambu, api dapat dijinakkan dalam waktu dua jam. *k23

Komentar