Satpol PP Tertibkan Reklame
Satpol PP Bangli gencar melakukan penertiban reklame tidak berizin. Sejumlah pedagang kaki lima yang berjualan tidak pada tempatnya juga disemprit.
BANGLI, NusaBali
Penertiban dilakukan menjelang agenda Internasional Monetary Fund/Word Bank (IMF-WB) Annual Meeting, Oktober nanti.
Kasi Operasi Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP dan Damkar Bangli, Ngakan Ketut Astawa, mengatakan penertiban merupakan kegiatan rutin. Namun kali digelar untuk mendukung IMF-WB. Meski tempat pelaksanaan IMF- WB Annual Meeting di Denpasar, namun secara tidak langsung berimbas sampai di Bangli. Peserta dari beberapa negara tidak menutup kemungkinan di saat waktu luang akan mengunjungi objek wisata. “Sesuai instruksi pimpinan, kami tertibkan reklame kedaluarsa,” ungkapnya, Senin (3/9).
Ngakan Astawa menambahkan, selain menurunkan reklame, petugas juga melakukan penertiban pedagang yang berjulan di bahu jalan areal Pasar Singamandawa Kintamani sampai depan kantor Camat Kintamani. Dikatakan, sebelumnya di lokasi tersebut sudah tertib, pedagang berjualan di areal pasar. “Karena kesibukan HUT RI kami tidak sempat memantau. Ternyata ada pedagang kembali berjualan di bahu jalan. Setelah ditegur mereka langsung pindah berjualan,” jelasnya. *es
Penertiban dilakukan menjelang agenda Internasional Monetary Fund/Word Bank (IMF-WB) Annual Meeting, Oktober nanti.
Kasi Operasi Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP dan Damkar Bangli, Ngakan Ketut Astawa, mengatakan penertiban merupakan kegiatan rutin. Namun kali digelar untuk mendukung IMF-WB. Meski tempat pelaksanaan IMF- WB Annual Meeting di Denpasar, namun secara tidak langsung berimbas sampai di Bangli. Peserta dari beberapa negara tidak menutup kemungkinan di saat waktu luang akan mengunjungi objek wisata. “Sesuai instruksi pimpinan, kami tertibkan reklame kedaluarsa,” ungkapnya, Senin (3/9).
Ngakan Astawa menambahkan, selain menurunkan reklame, petugas juga melakukan penertiban pedagang yang berjulan di bahu jalan areal Pasar Singamandawa Kintamani sampai depan kantor Camat Kintamani. Dikatakan, sebelumnya di lokasi tersebut sudah tertib, pedagang berjualan di areal pasar. “Karena kesibukan HUT RI kami tidak sempat memantau. Ternyata ada pedagang kembali berjualan di bahu jalan. Setelah ditegur mereka langsung pindah berjualan,” jelasnya. *es
Komentar