Sehari, Dua Kasus Kebakaran di Kecamatan Kubu
Terjadi dua kasus kebakaran lahan di Kecamatan Kubu Karangasem yakni di Banjar Pengalusan Desa Ban dan Banjar Darma Winangun Desa Tianyar, Sabtu (4/8).
AMLAPURA, NusaBali
Luas lahan yang terbakar dari dua lokasi itu sekitar 11 are. Kebakaran di Banjar Pengalusan diduga akibat ulah warga buang abu dapur berisi bara api ke semak-semak kering. Perbekel Desa Ban, I Wayan Potag, mendapat laporan kebakaran dari warga saat menggelar gotong royong. Ia pun langsung menghubungi petugas BPBD Karangasem dan Dinas Pemadam Kebakaran Karangasem. Petugas pemadam kebakaran dipimpin Sutirtayasa beranggotakan 6 personel tiba pukul 10.35 Wita. “Lokasi kebakaran dengan pemukiman warga sekitar 25 meter, beruntung petugas cepat datang,” ungkap Wayan Potag.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Karangasem, I Nyoman Sutirtayasa, mengatakan kebakaran lahan seluas 1 are di Banjar Pengalusan terjadi sekitar pukul 09.36 Wita. Sementara kebakaran lahan 10 are di Banjar Darma Winangun sekitar pukul 13.25 Wita. “Menurut informasi, ada warga membuang abu dapur masih berisi bara api ke semak-semak sehingga memicu kebakaran lahan,” ungkap Sutirtayasa. Anggota semprotkan 15.000 meter kubik air untuk padamkan api.
Sedangkan di lahan milik I Nyoman Merta, 52, di Banjar Darma Winangun Desa Tianyar petugas menghabiskan 5.000 meter kubik air. “Kami berupaya tiba di lokasi lebih cepat agar kebakaran tidak meluas. Apalagi dilaporkan kebakaran lahan dekat pemukiman,” kata Sutirtayasa. Sutirtayasa mengingatkan warga agar tidak sembarangan membuang sisa abu dapur. Bisa saja masih ada bara api, setelah dibuang di semak-semak dengan cepat menimbulkan kebakaran. *k16
Luas lahan yang terbakar dari dua lokasi itu sekitar 11 are. Kebakaran di Banjar Pengalusan diduga akibat ulah warga buang abu dapur berisi bara api ke semak-semak kering. Perbekel Desa Ban, I Wayan Potag, mendapat laporan kebakaran dari warga saat menggelar gotong royong. Ia pun langsung menghubungi petugas BPBD Karangasem dan Dinas Pemadam Kebakaran Karangasem. Petugas pemadam kebakaran dipimpin Sutirtayasa beranggotakan 6 personel tiba pukul 10.35 Wita. “Lokasi kebakaran dengan pemukiman warga sekitar 25 meter, beruntung petugas cepat datang,” ungkap Wayan Potag.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Karangasem, I Nyoman Sutirtayasa, mengatakan kebakaran lahan seluas 1 are di Banjar Pengalusan terjadi sekitar pukul 09.36 Wita. Sementara kebakaran lahan 10 are di Banjar Darma Winangun sekitar pukul 13.25 Wita. “Menurut informasi, ada warga membuang abu dapur masih berisi bara api ke semak-semak sehingga memicu kebakaran lahan,” ungkap Sutirtayasa. Anggota semprotkan 15.000 meter kubik air untuk padamkan api.
Sedangkan di lahan milik I Nyoman Merta, 52, di Banjar Darma Winangun Desa Tianyar petugas menghabiskan 5.000 meter kubik air. “Kami berupaya tiba di lokasi lebih cepat agar kebakaran tidak meluas. Apalagi dilaporkan kebakaran lahan dekat pemukiman,” kata Sutirtayasa. Sutirtayasa mengingatkan warga agar tidak sembarangan membuang sisa abu dapur. Bisa saja masih ada bara api, setelah dibuang di semak-semak dengan cepat menimbulkan kebakaran. *k16
1
Komentar