nusabali

SMPN 1 Singaraja Terapkan Sistem SKS

  • www.nusabali.com-smpn-1-singaraja-terapkan-sistem-sks

SMPN 1 SIngaraja lagi-lagi mempelopori sistem pendidikan terbaru di Bali di jejang SMP.

Bisa Tamat lebih Cepat atau Malah lebih Lambat

SINGARAJA, NusaBali
Setelah sukses menerapkan sistem full day school, kini siswa kelas VII yang baru diterima di tahun ajaran baru menggunakan Sistem Kredit Semester (SKS). Dalam sistem pembelajaran ini, siswa pun diberikan kebebasan untuk menyelesaikan pendidikannya di jenjang SMP sesuai dengan kemampuannya.

Kepala SMPN 1 Singaraja, Dra Ni Putu Karnadhi MSi, Kamis (12/7) kemarin mengatakan sekolahnya memang satu-satunya sekolah di Bali yang menerapkan SKS. Komitmennya tersebut pun sudah mendapatkan restu melalui Surat Keputusan (SK) Disdikpora Buleleng No. 420-3652/PSMP/DISDIKPORA/2018 tertanggal 29 Juni 2018.

Dalam penerapan SKS, yang saat ini diterapkan khusus untuk siswa kelas VII, akan memberikan kebebasan siswa menjalani proses pembelajaran. Sehingga dalam SKS ini akan ada kompetisi bebas antarsiswa. “Bedanya dengan sistem sebelumnya hanya pada LK (lembar kerja,red). Masing-masing siswa mendapat kebebasan untuk menyelesaikan angka kreditnya masing-masing, seperti di bangku sekolah,” ungkap dia.

Sehingga nanti akan ada siswa yang tamat lebih dulu atau bahkan ada yang terlambat. Dalam penerapan sistem ini, seluruh siswa diberikan batasan maksimal menyelesaikan studi selama 10 semester. Dalam pola pendidikan ini, Karnadhi pun menyebut tidak ada siswa yang tidak naik kelas, meski ia menempuh dan menyelesaikan studinya selama 10 bulan. Seluruh siswa setelah menyelesaikan LK-nya juga di akhir studi masih wajib menjalani Ujian Nasional, yang dijadwalkan pemerintah pusat setahun sekali.

Hanya saja siswa yang sudah menyelesaikan LK-nya dalam waktu hitungan semester ganjil, harus menunggu satu semester sampai jadwal UN tiba. Waktu kosong selama satu semester itu akan dipakai untuk membantu dan membimbing siswa lainnya. Upaya mereka pun akan dihargai dengan sertifikat penghargaan sebagai nilai plus.

Dalam penerapan sistem pendidikan ini menurut Karnadhi memiliki faedah merangsang motivasi siswa untuk bersaing bebas dengan teman-temannya. Secara tidak langsung siswa yang masih ketinggalan akan termotivasi oleh temannya yang sudah tuntas lebih awal. Dalam hal ini pihaknya juga mengatakan keberhasilan sistem pendidikan ini sangat dipengaruhi oleh peran Pembimbing Akademik (PA), guru BK termasuk orangtua yang selalu menberikan dukungan.

Seluruh hasil pembelajaran siswa akan disampaikan melalui e-raport. Pemantauan keseharian anak didik juga akan disampaikan setiap hari oleh PA masing-masing. Sehingga orangtua diharapkan ikut berperan aktif untk mendukung kesuksesan anaknya dalam menyelesaikan LK. Sementara itu sebagai sekolah pertama yang menerapkan SKS, pihaknya pun optimis dapat sukses. Tentunya dengan dukungan seluruh sivitas sekolah dan orangtua siswa yang bersangkutan.*k23

Komentar