nusabali

Magicom Korslet, Kamar Kos Terbakar

  • www.nusabali.com-magicom-korslet-kamar-kos-terbakar

Musibah kebakaran terjadi di kawasan selip (penyosohan) gabah milik Ketua Paruman Penyungsung Pura Samuantiga Drs I Wayan Patera di Banjar Wanayu, Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Minggu (8/7) siang.

GIANYAR,  NusaBali
Sebuah kamar kos yang dihuni buruh proyek, Santi, hangus dilalap si jago merah. Api diduga berasal dari arus pendek (korslet) alat penanak nasi magicom.  Kobaran api pertama kali dilihat oleh seorang warga yang kebetulan melintas, Sang Made Sudarsana, warga asal Banjar Tebongkang,  Desa Singakerta, Ubud. Dia pun langsung menepikan sepeda motornya untuk membantu memadamkan api. Dia melepaskan selang pada tabung gas melon yang dilihatnya dekat dengan kobaran api. Dengan nekat, dia mendobrak kaca jendela kamar sembari menyiram api menggunakan air dalam ember. Sementara itu, teriakan ibu-ibu yang penjemur gabah membuat warga lain mulai datang membantu. Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Gianyar pun dihubungi.

Selang beberapa menit, dua unit mobil damkar datang beriringan. Api dengan cepat bisa diadamkan. Namun kamar kos seluas 5 meter x 5 meter hangus pada bagian dinding dan plafon. Di sudut ruangan, magicom hancur dengan beras yang tercecer. Pemilik kos, Wayan Patera mengatakan penghuni kos, Santi biasa meninggalkan kamarnya sambil mencolokkan magicom. Dengan harapan,  ketika pulang siang hari,  beras sudah berubah jadi nasi. Namun apes, kali ini kamar, kasur dan barang-barang miliknya dilalap api. Kerugian ditaksir Rp 20 juta.

Sementara itu, Tempat Olah Sampah Terpadu (TPST) di Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan, Klungkung, terbakar, Minggu (8/7) sore, terbakar. Diduga kebakaran karena pembakaran sampah di areal TPST. Dalam kejadian ini, mesin pengolah sampah terbakar dan kerugian ditaksir mencapai belasan juta rupiah.

Kejadian ini bermula pada Minggu (8/7) pukul 17.00 Wita, Didik,39, Pengawas TPST tersebut mengontrol TPST. Tiba-tiba dia melihat api menyala cukup besar. Kejadian ini pun disampaikan kepada warga sekitar. Selanjutnya warga menghubungi petugas pemadam kebakaran (Damkar) Klungkung.

Dua unit Damkar tiba di lokasi, langsung memadamkan api. Sekitar pukul 18.00 Wita, api bisa dipadamkan. Kapolsek Dawan AKP I Kadek Suadnyana mengatakan, pihaknya sudah menggelar olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi. Untuk penyebab kebakaran tersebut karena sebelumnya pihak pegawai membakar sampah pada saat api membara, pegawai itu pergi. Sehingga TPST sepi dan api membesar akibat tiupan angin pantai yang cukup kencang. “Yang terbakar sampah dan mesin pengolah sampah di TPST. Kerugian ditaksir Rp 12 juta,” ujarnya. *nvi,wan

Komentar