Depak Kolombia, Inggris Jumpa Swedia
Mereka (Swedia) punya sejumlah pemain bagus dan memiliki cara bermain yang jelas. Sangat susah bermain melawan mereka.
MOSKOW, NusaBali
Inggris secara dramatis memastikan lolos ke perempatfinal Piala Dunia 2018 usai mengalahkan Kolombia lewat adu penalti 4-3 (1-1), di Spartak Stadium, Moskow, Rabu (4/7) dinihari WITA. Selanjutnya di perempat final, The Three Lions menghadapi Swedia, yang mengalahkan Swiss 1-0.
Manajer Inggris, Gareth Southgate mengakui, Swedia lawan yang berat. Apa lagi Inggris juga punya rekor buruk melawan Swedia. Inggris hanya dua kali menang dari 15 kali pertemuan terakhir melawan Swedia. "Swedia tim yang sangat saya hormati. Kami tidak punya rekor bagus melawan mereka," kata Southgate, dilansir Sky Sports. "Mereka (Swedia) punya sejumlah pemain bagus dan memiliki cara bermain yang jelas. Sangat susah bermain melawan mereka," lanjut Southgate.
Meski hanya dua kali menang dalam 15 kali head to head terakhir lawan Swedia, sejatinya duel kedua tim imbang. Dalam catatan di situs resmi FIFA, Inggris dan Swedia bertemu 23 kali. Inggris dan Swedia sama-sama mencatat 7 menang dan 7 kalah, serta 9 laga berakhir imbang.
Namun di sepanjang sejarah Piala Dunia, Inggris dan Swedia baru dua kali berduel. Kedua laga tersebut sama-sama berakhir imbang. Inggris imbang 1-1 dengan Swedia di fase grup Piala Dunia 2002 dan juga seri 2-2 di babak grup Piala Dunia 2006.
Duel terakhir kedua tim terjadi pada 2012 di laga ujicoba. Swedia menang 4-2 atas Inggris. Zlatan Ibrahimovic mencetak empat gol saat itu, salah satunya lewat tendangan salto yang fenomenal itu.
Sementara pertemuan terakhir Inggris lawan Swedia di laga kompetitif terjadi di fase grup Piala Eropa 2012. Inggris menang 3-2 atas Swedia kala itu.
Sementara itu, kemenangan Inggris atas Kolombia ini menunjukkan mental tangguh Inggris dan keyakinan yang besar. Kapten Inggris Harry Kane tak bisa merasa lebih bangga lagi dengan rekan-rekannya setelah melalui momen-momen rumit itu dengan kemenangan. Apalagi Inggris juga mengakhiri catatan buruk dalam adu penalti di Piala Dunia.
"Kemenangan ini memberikan keyakinkan besar. Kami mencapai satu target sejauh ini. Masih ada jalan panjang ditempuh. Ini memberikan kami keyakinan lebih dari sebelumnya dan memberi keyakinan lebih besar untuk para fans di rumah dan kami memandang ke depan,"
kata Kane dilansir situs resmi FIFA.
Pada kemenangan itu, Kane membuat pencapaian istimewa, yakni menyamai rekor enam gol Gary Lineker di Piala Dunia 1986. Karena Inggris masih bertahan di Piala Dunia 2018, Kane memiliki peluang melampaui rekor Lineker tersebut. *
Manajer Inggris, Gareth Southgate mengakui, Swedia lawan yang berat. Apa lagi Inggris juga punya rekor buruk melawan Swedia. Inggris hanya dua kali menang dari 15 kali pertemuan terakhir melawan Swedia. "Swedia tim yang sangat saya hormati. Kami tidak punya rekor bagus melawan mereka," kata Southgate, dilansir Sky Sports. "Mereka (Swedia) punya sejumlah pemain bagus dan memiliki cara bermain yang jelas. Sangat susah bermain melawan mereka," lanjut Southgate.
Meski hanya dua kali menang dalam 15 kali head to head terakhir lawan Swedia, sejatinya duel kedua tim imbang. Dalam catatan di situs resmi FIFA, Inggris dan Swedia bertemu 23 kali. Inggris dan Swedia sama-sama mencatat 7 menang dan 7 kalah, serta 9 laga berakhir imbang.
Namun di sepanjang sejarah Piala Dunia, Inggris dan Swedia baru dua kali berduel. Kedua laga tersebut sama-sama berakhir imbang. Inggris imbang 1-1 dengan Swedia di fase grup Piala Dunia 2002 dan juga seri 2-2 di babak grup Piala Dunia 2006.
Duel terakhir kedua tim terjadi pada 2012 di laga ujicoba. Swedia menang 4-2 atas Inggris. Zlatan Ibrahimovic mencetak empat gol saat itu, salah satunya lewat tendangan salto yang fenomenal itu.
Sementara pertemuan terakhir Inggris lawan Swedia di laga kompetitif terjadi di fase grup Piala Eropa 2012. Inggris menang 3-2 atas Swedia kala itu.
Sementara itu, kemenangan Inggris atas Kolombia ini menunjukkan mental tangguh Inggris dan keyakinan yang besar. Kapten Inggris Harry Kane tak bisa merasa lebih bangga lagi dengan rekan-rekannya setelah melalui momen-momen rumit itu dengan kemenangan. Apalagi Inggris juga mengakhiri catatan buruk dalam adu penalti di Piala Dunia.
"Kemenangan ini memberikan keyakinkan besar. Kami mencapai satu target sejauh ini. Masih ada jalan panjang ditempuh. Ini memberikan kami keyakinan lebih dari sebelumnya dan memberi keyakinan lebih besar untuk para fans di rumah dan kami memandang ke depan,"
kata Kane dilansir situs resmi FIFA.
Pada kemenangan itu, Kane membuat pencapaian istimewa, yakni menyamai rekor enam gol Gary Lineker di Piala Dunia 1986. Karena Inggris masih bertahan di Piala Dunia 2018, Kane memiliki peluang melampaui rekor Lineker tersebut. *
Komentar