nusabali

6 Banjar di Badung Jadi Kampung KB

  • www.nusabali.com-6-banjar-di-badung-jadi-kampung-kb

Banjar Uma Anyar, Desa Penarungan, Kecamatan Mengwi, Badung dan 5 banjar lainnya di kawasan Gumi Keris ditetapkan sebagai Kampung KB (Keluarga Berencana) Percontohan. 

MANGUPURA, NusaBali
Pencanangan Kampung KB ini dilakukan langsung Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani dalam serenoni yang digelar di Wantilan Pura Dalem Jati, Desa Pakraman Penarungan, Minggu (13/3).

Selain Banjar Uma Anyar, Desa Penarungan, ada 5 banjar lagi di masing-masing kecamatan se-Kabupaten Badung yang dapak label sebagai Kampung KB Percontohan. Masing-masing, Banjar Angantiga di Desa Petang (Kecamatan Petang), Banjar Batu Bayan di Desa Taman (Kecamatan Abiansemal), Banjar Bhinneka Nusa Kauh di Desa Dalung (Kecamatan Kuta Utara), Lingkungan Kubu Alit di Kelurahan Kedonganan (Kecamatan Kuta), dan Lingkungan Panca Bhinneka di Kelurahan Tanjung Benoa (Kecamatan Kuta Selatan).

Namun, secara simbolis, Menko PKM Puan Maharani menetapkan Banjar Uma Anyar, Desa Penarungan sebagai Kampung KB Percontohan. Tujuannya, menjadi contoh bagi yang lain dan sekaligus sebagai pencanangan Kampung KB baik di tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi, maupun secara nasional. Acara pencanangan Kampung KB Percontohan di Desa Penarungan, Minggu kemarin, dihadiri pula Bupati Badung Nyoman Giri Prasta, Wakil Bupati Ketut Suiasa, Ketua DPRD Badung Putu Parwata, hingga Kepala BKKBN Pusat dr Surya Chandra Surapaty. 

Menurut Kepala Badan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera (KBKS) Kabupaten Badung, Putu Rianingsih, dipilihnya Banjar Uma Anyar, Desa Penarungan sebagai pencanangan Kampung KB Percontohan, justru karena rata-rata angka kelahiran di kawasan ini masih tinggi. Pasutri di banjar ini masih banyak yang memiliki anak lebih dari 2 orang.

Selain itu, lanjut Rianingsih, KK miskin di Banjar Uma Anyar juga lebih tinggi dibandingkan banjar-banjar lainnya. “Indikatornya, yang masuk Keluarga Sejahtera (KS) satu masih banyak, yang masuk KS satu di antaranya rumah sederhana. Indikator lainnya lagi, pemakaian kontrasepsi masih kurang,” jelas Rianingsih. 

Menurut dia, kondisi tak jauh beda juga terjadi di 5 banjar lainnya kawasan Badung yang ditetapkan sebagai Kampung KB Percontohan Tahun 2016 ini. Khusus di Banjar Uma Anyar, Desa Penarungan, saat ini dihuni 209 KK dengan 720 jiwa. Pasangan usia subur (PUS) di banjar ini mencapai 127 pasang.

“Dari jumlah tersebut, hanya 68,25 persennya yang ikut program KB,” jelas Rianingsih. Sedangkan warga yang masuk KS satu di Banjar Uma Anyar sebanyak 39 KK. “Sehingga dicanangkanlah Kampung KB, dengan harapan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat setempat untuk ber-KB dan bisa menekan KK miskin,” papar Rianingsih.
“Pencanganan Kampung KB Percontohan ini adalah program nasional. Tujuannya, bagaimana meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mengentaskan kemiskinan, dan memiliki anak tidak lebih dari 2 orang. Saat ini, di Banjar Uma Anyar masih banyak yang punya 3 orang anak,” imbuh mantan Kabag Aset Setda Kabupaten Badung ini.

Sementara itu, Menko PMK Puan Maharani mengatakan pencanangan Kampung KB Percontohan ini dilakukan, karena Bali harus ikut berperan dan berpartisipasi dalam gerakan KB, yang intinya maksimal punya 2 anak. Menurut Puan, pencanangan Kampung KB harus dimulai dari merencanakan kelahiran anak. Sebab, ini yang menjadi acuan terlaksana atau tidaknya program KB.

“Bukan hanya ibu-ibu saja yang harus KB. Peran bapak-bapak juga harus ikut menyukseskan program KB yang dicanangkan pemerintah secara nasional,” tegas Puan. Dia menyebutkan, secara nasional, pemerintah menargetkan terwujud 1.000 Kampung KB di 34 povinsi se-Indonesia. Untuk itu, pihaknya mengajak seluruh kepala daerah termasuk Bupati Badung untuk menyukseskan program pemerintah pusat tersebut. 

“Bupati mempunyai tanggungjawab untuk bisa melaksanakan hal tersebut dengan melibatkan tokoh masyarakat melakukan bimbingan,” ujar Srikandi PDIP ini. Bagi Badung, kata Puan, mungkin tidak terlalu bermasalah, karena disokong kemampuan daerahnya. Badung menjadi salah satu pilot project yang bisa dilakukan oleh kabupaten/kota lainnya. “Bukan hanya di Bali, tapi juga seluruh Indonesia,” harap putri dari Ketua Umum DPP PDIP Megawati ini.

Sedangkan Bupati Badung Nyoman Giri Prasta, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap pencanangan Kampung KB dan PIN Polio di Kabupaten Badung. Menurut Bupati Giri Prasta, selaras dengan program pemerintahan Presiden Joko Widodo yakni ‘Membangun Indonesia dari Pinggiran’, maka tentunya keberhasilan dalam melaksanakan program pembangunan akan dimulai dari desa. 

Karenanya, pencanangan Kampung KB di Badung ini sangat sejalan dengan prioritas Kabupaten Badung yakni membangun daerah dari desa. “Khusus di Badung sendiri, pencanangan Kampung KB tidak hanya di Banjar Uma Anyar, Desa Penarungan saja, namun kami sudah gerakkan ke seluruh kecamatan,” jelas Bupati asal Desa Pelaga, Kecamatan Petang, Badung ini. 7 asa

Komentar