Satu Tahanan Kabur Ditangkap di Jawa Barat
Dua Tahanan asal Balikpapan Belum Tertangkap
DENPASAR, NusBali
Petugas gabungan dari Polsek Denpasar Barat, Polresta dan Polda Bali kembali meringus salah satu tahanan kabur bernama M. Rifai alias Kaka, 19, di Bandung, Jawa Barat, Senin (11/6) pagi. Tersangka kelahiran Alor, Nusa Tenggara Timur ini diciduk saat bersembunyi dirumah kerabatnya.
Informasi yang dihimpun, tersangka ke tiga yang berhasil diamankan tim Tiger Subdit III, Jatanras Reskrimum Polda Bali ini berawal dari keterangan kerabat dekat Muhamad Rifai. Menurut kerabatnya itu, bahwa pasca kabur dari sel Mapolsek Denpasar Barat, Senin (4/6) lalu, tahanan yang terlibat kasus pencurian ini berada diwilayah Denpasar selama beberapa hari. Setelah itu, ia memilih kabur ke luar Bali secara estafet melalui jalur darat. Pengakuan kerabat yang menjadi salah satu saksi ini diiyakan oleh dua tahanan lainnya yang sudah diamankan juga oleh petugas gabungan. “Kita dalami beberapa saksi, termasuk rekan si tahanan ini. Makanya kita kantongi informasi penting si tahanan sudah berada di luar Bali. Sehingga, fokus pencarian tidak lagi di wilayah Denpasar semata,” beber sumber dikepolisian, Selasa (12/6) siang.
Lanjut sumber tadi, tim kemudian diberangkatkan ke Bandung, Jawa Barat untuk memburu Rifki pada Minggu (10/6) pagi. Kemudian, tim berkoordinasi dengan kepolisian disana untuk melakukan penyisiran. Sehari melakukan penyelidikan, tahanan ini pun berhasil diamankan tanpa perlawanan di rumah kerabatnya. “Tersangka kemudian digiring ke Denpasar untuk dilakukan penyelidikan mendalam. Saat ini, tahanan tersebut masih dalam pemeriksaan intensif untuk mengungkap dua rekannya lagi,” kata sumber lagi.
Kapolsek Denpasar Barat Kompol Adnan Panibu juga mengaku yang berhak memberikan keterangan sepenuhnya adalah Polresta Denpasar. Sementara saat dikonfirmasi terpisah, Kapolresta Denpasar, Kombes Hadi Purnomo belum menjawab telpon. Meski demikian, sejumlah petugas di Polresta mengaku bahwa tahanan tersebut sudah tiba dan masih menjalani pemeriksaan intensif untuk mengungkap dua tahanan lainnya, Muhamad Alfa dan Wilson Kennedy yang masih dalam perburuan. “Tahanan yang kabur sudah di Polresta untuk diperiksa. Kalau untuk dua tahanan lainnya masih diburu,” aku sumber tadi. *dar
Petugas gabungan dari Polsek Denpasar Barat, Polresta dan Polda Bali kembali meringus salah satu tahanan kabur bernama M. Rifai alias Kaka, 19, di Bandung, Jawa Barat, Senin (11/6) pagi. Tersangka kelahiran Alor, Nusa Tenggara Timur ini diciduk saat bersembunyi dirumah kerabatnya.
Informasi yang dihimpun, tersangka ke tiga yang berhasil diamankan tim Tiger Subdit III, Jatanras Reskrimum Polda Bali ini berawal dari keterangan kerabat dekat Muhamad Rifai. Menurut kerabatnya itu, bahwa pasca kabur dari sel Mapolsek Denpasar Barat, Senin (4/6) lalu, tahanan yang terlibat kasus pencurian ini berada diwilayah Denpasar selama beberapa hari. Setelah itu, ia memilih kabur ke luar Bali secara estafet melalui jalur darat. Pengakuan kerabat yang menjadi salah satu saksi ini diiyakan oleh dua tahanan lainnya yang sudah diamankan juga oleh petugas gabungan. “Kita dalami beberapa saksi, termasuk rekan si tahanan ini. Makanya kita kantongi informasi penting si tahanan sudah berada di luar Bali. Sehingga, fokus pencarian tidak lagi di wilayah Denpasar semata,” beber sumber dikepolisian, Selasa (12/6) siang.
Lanjut sumber tadi, tim kemudian diberangkatkan ke Bandung, Jawa Barat untuk memburu Rifki pada Minggu (10/6) pagi. Kemudian, tim berkoordinasi dengan kepolisian disana untuk melakukan penyisiran. Sehari melakukan penyelidikan, tahanan ini pun berhasil diamankan tanpa perlawanan di rumah kerabatnya. “Tersangka kemudian digiring ke Denpasar untuk dilakukan penyelidikan mendalam. Saat ini, tahanan tersebut masih dalam pemeriksaan intensif untuk mengungkap dua rekannya lagi,” kata sumber lagi.
Kapolsek Denpasar Barat Kompol Adnan Panibu juga mengaku yang berhak memberikan keterangan sepenuhnya adalah Polresta Denpasar. Sementara saat dikonfirmasi terpisah, Kapolresta Denpasar, Kombes Hadi Purnomo belum menjawab telpon. Meski demikian, sejumlah petugas di Polresta mengaku bahwa tahanan tersebut sudah tiba dan masih menjalani pemeriksaan intensif untuk mengungkap dua tahanan lainnya, Muhamad Alfa dan Wilson Kennedy yang masih dalam perburuan. “Tahanan yang kabur sudah di Polresta untuk diperiksa. Kalau untuk dua tahanan lainnya masih diburu,” aku sumber tadi. *dar
Komentar