nusabali

2.115 Siswa Harus ke SMP Swasta

  • www.nusabali.com-2115-siswa-harus-ke-smp-swasta

Dampaknya, persaingan anak lulusan SD pada PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) untuk berebut SMP negeri akan semakin ketat.

GIANYAR, NusaBali
Daya tampung atau kuota masuk SMP negeri di Gianyar tahun ini, relatif terbatas. Data di Dinas Pendidikan Gianyar, kuota yang tersedia hanya 5.568 siswa untuk 174 rombel (rombongan belajar) pada 23 SMP negeri.

Sedangkan lulusan SD tahun ajaran 2017/2018 yang akan melanjutkan ke SMP tahun ini 7.683 siswa. Dampaknya, persaingan anak lulusan SD pada PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) untuk berebut SMP negeri akan semakin ketat. SMP swasta pun harus siap-siap kebagian ribuan siswa baru.

Kepala Dinas Pendidikan Gianyar Made Suradnya, Senin (4/6), mengatakan bila disinkronkan dengan data daya tampung 23 SMP negeri, maka akan ada 2.115 siswa yang tidak tertampung di SMP negeri.

"Bila tidak tertampung di SMP Negeri, yang kami arahkan ke sekolah swasta," ucapnya didampingi Sekdisdik Gianyar Wayan Sadra.

Dikatakan, di Gianyar tercatat ada 21 SMP swasta dengan membuka 78 rombel untuk 2.307 siswa. Bila disinkronkan dengan kapasitas SMP negeri, total seluruh SMP di Gianyar membuka 252 rombel dengan 7.875 siswa. "Jadi bila melihat lulusan SD atau calon peserta didik baru SMP yang jumlahnya 7.683, dengan kapasitas seluruh SMP di Gianyar itu sudah lebih dari cukup," tegasnya.

Namun, lanjut Suradnya, bila melihat rombel yang dibuka sejumlah sekolah memang ada yang mulai melakukan pengurangan. Seperti SMPN 1 Sukawati yang PPDB (penerimaan peserta didik baru) tahun lalu membuka sembilan rombel, tahun ini membuka delapan rombel. "Ini disesuaikan dengan kemampuan sekolah, bila ditambah jumlah rombelnya maka proses belajar tidak bisa maksimal. Misalnya dipakai ruangan lab atau ruangan lainya untuk proses belajar," jelasnya.

Lanjut Suradnya, zonasi PPDB SMP di Gianyar akan menerapkan zonasi sisipan lintas kecamatan. Dalam hal ini menetapkan zona satu yakni sekolahnya berada pada kawasan terdekat dengan siswa.  "Ya ada juga yang sisipan lintas kecamatan. Contoh Desa Kemenuh, itu bisa masuk sona sekolah di Sukawati bisa juga masuk zona di Blahbatuh. Tetapi kalau lintas kabupaten tidak ada," katanya.

Untuk siswa kurang mampu, PPDB SMP juga memaksimalkan penerimaan siswa dari jalur zonasi minimal 20 persen. Persyaratannya cukup menyertakan surat verifikasi dari Dinas Sosial Gianyar. "Sesuai SOP (standar operasi dan prosedur), sekolah negeri wajib menerima seluruh siswa miskin. Tapi kriterianya seperti apa, sudah kami  koordinasikan dengan Dinas Sosial," tandasnya.*nvi

Komentar