PDAM Gratiskan Air untuk Keperluan Upacara
PDAM Karangasem gratiskan air untuk kepentingan karya mamungkah lan nubung daging, ngaben dan ngeroras massal serta kepentingan sosial lainnya yang sifatnya massal.
AMLAPURA, NusaBali
PDAM Karangasem telah menyosialisasikan program penggunaan air gratis untuk kepentingan sosial melalui media sosial facebook, WhatsApp group, dan menyampaikan di setiap kesempatan. Syaratnya, krama yang membutuhkan pelayanan air gratis harus melapor terlebih dahulu.
Direktur PDAM Karangasem, I Gusti Made Singarsi, mengatakan banyak krama yang hendak menggelar upacara bersifat massal seperti ngaben dan ngeroras massal di Desa Sibetan Kecamatan Bebandem), Karya Baligia di Gria Ulon, Banjar/Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, dan lainnya. “Jika memerlukan pelayanan menggunakan mobil tangki, kami siap menyuplai air. Jika pelayanan dengan menggunakan pipa, kami arahkan aliran air melalui pipa ke tempat upacara,” terang Gusti Singarsi, Minggu (3/6).
Gusti Singarsi menegaskan, PDAM berikan bantuan air gratis untuk menepis anggapan masyarakat jika PDAM hanya mementingkan keuntungan semata. “Air itu kan milik masyarakat, selayaknya dikembalikan untuk kepentingan masyarakat,” tambahnya. Hanya saja Gusti Singarsi mengingatkan, air yang diberikan secara gratis jangan sampai dibuang-buang namun dimanfaatkan dengan maksimal.
Terpisah, Kepala Bagian Teknik PDAM Karangasem, Ida Bagus Sudirga, berupaya meminimalkan terjadinya kebocoran dengan memperbaiki sambungan pipa. Sehingga melancarkan pelayanan kepada masyarakat termasuk yang memerlukan bantuan air bersih secara gratis untuk upacara yang sifatnya massal. “Belakangan ini kami lebih banyak menangani kebocoran pipa di wilayah Kecamatan Kubu,” kata IB Sudirga. *k16
PDAM Karangasem telah menyosialisasikan program penggunaan air gratis untuk kepentingan sosial melalui media sosial facebook, WhatsApp group, dan menyampaikan di setiap kesempatan. Syaratnya, krama yang membutuhkan pelayanan air gratis harus melapor terlebih dahulu.
Direktur PDAM Karangasem, I Gusti Made Singarsi, mengatakan banyak krama yang hendak menggelar upacara bersifat massal seperti ngaben dan ngeroras massal di Desa Sibetan Kecamatan Bebandem), Karya Baligia di Gria Ulon, Banjar/Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, dan lainnya. “Jika memerlukan pelayanan menggunakan mobil tangki, kami siap menyuplai air. Jika pelayanan dengan menggunakan pipa, kami arahkan aliran air melalui pipa ke tempat upacara,” terang Gusti Singarsi, Minggu (3/6).
Gusti Singarsi menegaskan, PDAM berikan bantuan air gratis untuk menepis anggapan masyarakat jika PDAM hanya mementingkan keuntungan semata. “Air itu kan milik masyarakat, selayaknya dikembalikan untuk kepentingan masyarakat,” tambahnya. Hanya saja Gusti Singarsi mengingatkan, air yang diberikan secara gratis jangan sampai dibuang-buang namun dimanfaatkan dengan maksimal.
Terpisah, Kepala Bagian Teknik PDAM Karangasem, Ida Bagus Sudirga, berupaya meminimalkan terjadinya kebocoran dengan memperbaiki sambungan pipa. Sehingga melancarkan pelayanan kepada masyarakat termasuk yang memerlukan bantuan air bersih secara gratis untuk upacara yang sifatnya massal. “Belakangan ini kami lebih banyak menangani kebocoran pipa di wilayah Kecamatan Kubu,” kata IB Sudirga. *k16
1
Komentar