Bali Urutan Ketiga
Tuan rumah Bali di urutan ketiga pada Kejuaraan Nasional Selam yang berakhir Minggu (13/5) sore, di Kolam Nirmala Asri, Singaraja.
Kerjurnas Selam di Singaraja
SINGARAJA, NusaBali
Dari 120 nomor dilombakan, Bali yang diperkuat 18 atlet dan turun di 64 nomor, hanya meraih 15 emas 10 perak dan 8 perunggu dan harus puas di posisi ketiga. Posisi Bali tersebut tepat di bawah Jawa Barat, yang di urutan kedua dengan 24 emas, 34 perak, dan 22 perunggu. Lalu Jawa Timur sebagai juara dengan 61 emas, 64 perak, 44 perunggu. Kejurna diikuti 333 atlet dari 12 provinsi.
Pencapaian Bali disebut Ketua Pengprov POSSI Bali Mayor (L) Bagus Parta Wijaya sudah melampaui target. Kalau target sudah di atas dibandingkan hasil Kejurnas di Jatim, yakni Bali meraih 6 emas. Menurutnya, pada Kejurnas kali ini Bali sudah melampaui target.Meski demikian, POSSI Bali yang bangkit pada 2017 lalu akan fokus pembinaan untuk meningkatkan prestasi. Khususnya soal psikologis dan mental atlet.
Menurut Bagus, kali ini banyak atlet selam hasil Kejurda Bali berhasil meraih prestasi. Tapi ada juga beberapa atlet yang belum maksimal. Dengan antusiasme atlet yang tinggi, kata Bagus, pihaknya fokus pada pembinaan atlet sesuai nomor yang dikuasi. Sementara Manajer tim Jatim Sodik Biofin Candra menilai perkembangan olah raga selam sudah sangat bagus. Baik dari partisipasi pserta yang setiap tahun terus meningkat dan juga perkemangan cabor selam di masing-masing provinsi.
Pihaknya yang menurunkan 87 atlet di seluruh nomor berharap PB POSSI dapat mempertahankan Kejurnas seperti pelaksanaan di Bandung dan Bali. Terutama dari segi jumlah peserta. “Dua tahun terakhir grafik pelaksanaan peserta bertambah pesat, agar kedepannya ini tetap dipertahankan,” kata Sodik Biofin. *k23
SINGARAJA, NusaBali
Dari 120 nomor dilombakan, Bali yang diperkuat 18 atlet dan turun di 64 nomor, hanya meraih 15 emas 10 perak dan 8 perunggu dan harus puas di posisi ketiga. Posisi Bali tersebut tepat di bawah Jawa Barat, yang di urutan kedua dengan 24 emas, 34 perak, dan 22 perunggu. Lalu Jawa Timur sebagai juara dengan 61 emas, 64 perak, 44 perunggu. Kejurna diikuti 333 atlet dari 12 provinsi.
Pencapaian Bali disebut Ketua Pengprov POSSI Bali Mayor (L) Bagus Parta Wijaya sudah melampaui target. Kalau target sudah di atas dibandingkan hasil Kejurnas di Jatim, yakni Bali meraih 6 emas. Menurutnya, pada Kejurnas kali ini Bali sudah melampaui target.Meski demikian, POSSI Bali yang bangkit pada 2017 lalu akan fokus pembinaan untuk meningkatkan prestasi. Khususnya soal psikologis dan mental atlet.
Menurut Bagus, kali ini banyak atlet selam hasil Kejurda Bali berhasil meraih prestasi. Tapi ada juga beberapa atlet yang belum maksimal. Dengan antusiasme atlet yang tinggi, kata Bagus, pihaknya fokus pada pembinaan atlet sesuai nomor yang dikuasi. Sementara Manajer tim Jatim Sodik Biofin Candra menilai perkembangan olah raga selam sudah sangat bagus. Baik dari partisipasi pserta yang setiap tahun terus meningkat dan juga perkemangan cabor selam di masing-masing provinsi.
Pihaknya yang menurunkan 87 atlet di seluruh nomor berharap PB POSSI dapat mempertahankan Kejurnas seperti pelaksanaan di Bandung dan Bali. Terutama dari segi jumlah peserta. “Dua tahun terakhir grafik pelaksanaan peserta bertambah pesat, agar kedepannya ini tetap dipertahankan,” kata Sodik Biofin. *k23
Komentar