nusabali

Buleleng Siaga Satu

  • www.nusabali.com-buleleng-siaga-satu

Polres Buleleng kembali memperketat pengamanan dan menetapkan personelnya dalam siaga satu pasca insiden serangan teroris yang kembali terjadi dan memporak porandakan tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur.

Gereja hingga Pelabuhan Rakyat Dijaga Ketat

SINGARAJA, NusaBali
Ratusan personel Polres Buleleng bersenjata lengkap langsung diturunkan untuk mengamankan puluhan gereja di Buleleng pada mInggu (12/5) kemarin. Tidak hanya itu pengamanan juga diperketat di sejumlah pelabuhan rakyat dan jalur tikus di Buleleng.

Kapolres Buleleng, AKBP Suratno dikonfirmasi Minggu (12/5) mengatakan dalam upaya pencegahan aksi terorisme pihaknya menerjunkan 676 orang personel yang dibantu oleh seluruh polsek di Buleleng. “Sejak siaga tiga hari lalu kita sudah lakukan penebalan di objek vital seperti tempat ibadah, objek wisata, perkantoran dan juga di Mako sediri,” ungkap dia.

Selain itu pihaknya juga menyoroti pemeriksaan di pintu-pintu masuk kawasan Buleleng baik di jalur darat dan laut. Selain pemeriksaan kendaraan dan kelengkapan dan barang bawaan warga yang dicugai terus dilakukan.  Termasuk pengamanan di pelabuhan yang merupakan akses keluar masuk jalur laut. “Kalau di pelabuhan juga sudah ada pengamanan terpadu baik dari kepolisian, TNI AL, Polair dan Syahbandar,” imbuh dia.

Sementara itu jajaran Polsek Sawan, selain menggelar razia dengan menyasar seluruh kendaraan, utamanya jenis boks. Juga melakukan pemeriksaan ketat di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Desa Sangsit, Kecamatan Sawan Buleleng.

Pelabuhan ini merupakan salah satu pintu masuk Buleleng melalui jalur laut dari Pulau Sapeken, Madura Jawa Timur menuju Buleleng ataupun sebaliknya. Pihaknya pun mengaku sudah menempatkan personil khusus yang juga menggandeng Satpol Airud Polres Buleleng dan TNI-AL yang berpangkalan di sana. “Ini upaya pencegahan, kita maksimalkan agar tidak terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan bersama,” tegasnya.*k23

Komentar