nusabali

4 Akademisi Disiapkan Jadi Tim Perumus Debat

  • www.nusabali.com-4-akademisi-disiapkan-jadi-tim-perumus-debat

KPU Bali telah menyiapkan 4 akademisi sebagai perumus materi pertanyaan dalam debat publik Cagub-Cawagub episode I di Hotel Goodway Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Sabtu (28/4) malam.

Termasuk Dekan Fakultas Pertanian Unud


DENPASAR, NusaBali
Mereka akan merumuskan materi pertanyaan untuk sub tema berbeda.Keempat akademisi tersebut berasal dari tiga perguruan tinggi. Mereka masing-masing Dr Nyoman Subawa ST SSos MM (pakar ekonomi dari Undiknas Denpasar), Dr I Wayan Merta SE Msi (pakar pariwisata dari Sekolah Tinggi Pariwisata Bali), Prof Dr Ir I Nyoman Rai MS (pakar pertanian yang juga Dekan Fakultas Pertanian Unud), dan Prof Dr Ir I Made Sudiana Mahendra M App Sc (pakar lingkungan dari Unud).

Debat publik Cagub-Cawagub episode I yang akan ditayangkan langsung TVOne, Sabtu malam, bertema ‘Memajukan dan Me-nyelesaikan Persoalan Daerah’, dengan Sub Tema: ‘Ekonomi, Pariwisata, Pertanian, dan Lingkungan Hidup’. Nantinya, materi pertanyaan untuk sub tema ekonomi akan dirumuskan Dr Nyoman Subawa, meteri sub tema pertanian akan dirumuskan Prof Nyoman Rai, materi sub tema pariwisata dirumuskan Dr Wayan Merta, sementara materi sub tema lingkungan hidup dirumuskan Prof Sudiana Mahendra.

Ketua KPU Bali, Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi, mengatakan dalam debat publik  kandidat untuk Pilgub Bali 2018 nanti, tidak lagi menggunakan istilah panelis. Namun, istilahnya adalah tim perumus. “Kalau kandidat tunggal, baru panelis. Kalau di Pilgub Bali 2018 ini istilahnya tim perumus yang sudah disepakati Tim Kampanye Pasangan Calon dan KPU Bali,” ujar Raka Sandi saat ditemui NusaBali di Kantor KPU Bali, Jalan Tjokorda Agung Tresna Denpasar, Rabu (25/4).

Menurut Raka Sandi, 4 akademisi dari tiga perguruan tinggi di Bali yang dilibatkan sebagai tim perumus itu ditentukan oleh almamaternya masing-masing. “Bukan KPU Bali yang menentukan orangnya, tapi pihak perguruan tinggi. Kami yakin para perumus akan profesional dalam melaksanakan tugasnya,” tandas Raka Sandi.

Raka Sandi menyebutkan, debat kandidat kali ini berbeda dari sebelumnya. “Tim Perumus akan merumuskan atau menyusun pertanyaan yang diserahkan ke moderator. Kemudian, baru dijawab oleh kandidat. Jadi, tidak seperti debat-debat kandidat sebelumnya, di mana kandidat dikejar-kejar waktu menjawab pertanyaan ala ujian skripsi. “Polanya lebih rileks, karena bertujuan memberikan kesempatan kepada kandidat menyampaikan visi misinya secara leluasa kepada masyarakat. Ini hasil evaluasi KPU RI dari debat-debat kandidat sebelumnya,” papar alumnus UGM Jogjakarta ini.

Ada dua pasangan Cagub-Cawagub yang akan tarung head t head di Pilgub Bali, 27 Juni 2017, di mana mereka lebih dulu terlibat depat publik kandidat. Pertama, pasangan Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Koster-Cok Ace), Cagub-Cawagub Bali nomor urut 1 yang diusung PDIP-Hanura-PKPI-PAN-PKB-PPP. Kedua, pasangan IB Rai Dharmawijaya Mantra-I Ketut Sudikerta (Mantra-Kerta), Cagub-Cawagub Bali nomor urut 2 yang diusung Golkar-Demokrat-Gerindra-NasDem-PKS-PBB. Mereka akan terlibat tiga kali debat kandidat. Depat episode II akan dilaksanakan 26 Mei 2018. Sedangkan debat episode III akan dilaksanakan 22 Juni 2018. *nat

Komentar