nusabali

Bale Piyasan Terbakar, Petugas Kesulitan Padamkan Api

  • www.nusabali.com-bale-piyasan-terbakar-petugas-kesulitan-padamkan-api

Bale Piyasan Pura Dadia Manik Padang di Banjar Pidpid Kelod, Desa Pidpid, Kecamatan Abang, Karangasem, terbakar, Minggu (15/4) pukul 21.01 Wita.

AMLAPURA, NusaBali
Pemadaman cukup lama karena bangunan yang terbakar beratapkan ijuk. Petugas pemadam kebakaran kesulitan padamkan api hingga menghabiskan 14.000 liter air.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, I Nyoman Sutirtayasa, pimpin 7 anggota dan 6 petugas pemadam dari Pos Kebakaran Kecamatan Abang mesti bolak-balik mengambil air. Sebab mobil tangki berkapasitas 5.000 liter, sedangkan yang terbakar bangunan beratap ijuk yang apinya terus berkobar. Petugas mesti melakukan pendinginan dari dalam bangunan dan luar bangunan agar tidak merembet ke bangunan di sebelahnya.

Warga tak mengetahui secara pasti penyebab kebakaran. Tiba-tiba warga melihat asap mengepul disertai kobaran api membakar bale piyasan ukuran 4 meter x 6 meter. Kebakaran itu dilaporkan warga Banjar Pidpid Kelod, I Nyoman Suta, 45. Petugas melakukan penanganana hingga pukul 23.00 Wita, kerugian akibat bencana itu sekitar Rp 60 juta. Sutirtayasa mengakui paling sulit menangani kebakaran bangunan dengan atap ijuk. “Sebab api masih saja menyala di bagian dalam, makanya mesti atap bangunan itu dibongkar, hingga seluruh kepulan asap lenyap,” jelas Sutirtayasa.

Kapolsek Abang AKP I Nyoman Sugita Yasa dan warga mberbaur padamkan api. Terkait penyebab kebakaran, AKP Sugita Yasa masih melakukan penyelidikan. Dugan sementara kebakaran diakibatkan korsleting listrik karena ada kabel melintang di areal pura. “Tidak ada dupa dan tidak ada aktivitas malam itu di Pura Dadia Manik Padang. Kami masih melakukan penyelidikan terkait kasus itu,” jelas AKP Sugita Yasa. *k16

Komentar