Pileg 2019, Hanura Buleleng Pasang Wajah lama
DPC Partai Hanura Buleleng, kembali harus mengubah strategi menghadapi Pemilu Legislatif (Pileg) 2019, menyusul perubahan kuota kursi di beberapa Daerah Pemilihan (Dapil).
SINGARAJA, NusaBali
Kemungkinan Hanura akan merombak komposisi pencalegan. Sejauh ini, Hanura Buleleng tetap mengandalkan wajah lama untuk mengamankan kursi di masing-masing Dapil.
Perubahan strategi itu terungkap ketika Tim 9 DPD Hanura Bali, mengadakan rapat tertutup dengan Tim 7 DPC Hanura Buleleng, Senin (16/4) di rumah makan Rangon Sunset, Jalan Pantai Penimbangan Singaraja. Tim 9 dan Tim 7 ini merupakan tim yang dibentuk untuk seleksi dan penetapan bakal caleg Hanura tingkat kabupaten, provinsi hingga DPR RI. Tim 9 yang turun ke Buleleng, Senin siang berjumlah empat orang, yakni Kadek Cita Ardana Yudi, Gede Wirajaya Wisna, Indra Mandala Putra, dan Lucia Ineke. Mereka diterima oleh Tim 7, antara lain Ketut Wirsana, Wayan Teren, Kadek Doni Riana, dan sejumlah kader partai seperti Ketut Sumardana.
Perubahan strategi ini menyusul perubahan jatah kursi, kendati jumlah Dapil tetap sebanyak 6 Dapil. Dapil Buleleng I (Kecamatan Buleleng) yang semula 10 kursi, berkurang menjadi 8 kursi. Dua kursi yang ada di Dapil Buleleng I, bisa dikatakan diambil alih oleh Dapil Buleleng IV (Kecamatan Seririt dan Gerokgak).
Karena Dapil Buleleng IV yang tadinya hanya 9 kursi, naik menjadi 11 kursi. Kemudian Dapil Buleleng VI (Kecamatan Sukasada) yang tadinya 6 kursi, berkurang menjadi 5 kursi. 1 kursinya kini dialihkan ke Dapil Buleleng V (Kecamatan Banjar dan Busungbiu), yang tadinya 7 kursi, naik menjadi 8 kursi. Sedangkan Dapil lainnya, Dapil II (Kecamatan Sawan) dan III (Kecamatan Kubutambahan dan Tejakula) jumlah kursinya tetap sama seperti Pileg 2014 lalu.
”Memang nanti bisa ada perubahan, makanya kami masih memberikan kesempatan kepada para tokoh masyarakat bergabung dalam pencalegan ini sampai tanggal 7 Mei nanti,” kata salah satu anggota Tim 9, Kadek Cita, usai pertemuan.
Bocoran yang diterima, dalam proses pencalegan itu, Hanura tetap mengandalkan wajah lama yang kini duduk di kursi Dewan baik di tingkat Kabupaten, Provinsi dan DPR RI guna mengamankan kursi di masing-masing Dapil. Untuk DPRD Buleleng, Hanura mengandalkan wajah lama seperti, Ketut Wirsana (Dapil III), Ketut Sumardhana (Dapil II), Gede Wisnaya Wisna (Dapil I), Wayan Teren (Dapil VI), dan Made Budiasa (Dapil IV). Sedangkan Wayan Arta yang semestinya di Dapil V loncat ke DPRD Provinsi. *k19
Perubahan strategi itu terungkap ketika Tim 9 DPD Hanura Bali, mengadakan rapat tertutup dengan Tim 7 DPC Hanura Buleleng, Senin (16/4) di rumah makan Rangon Sunset, Jalan Pantai Penimbangan Singaraja. Tim 9 dan Tim 7 ini merupakan tim yang dibentuk untuk seleksi dan penetapan bakal caleg Hanura tingkat kabupaten, provinsi hingga DPR RI. Tim 9 yang turun ke Buleleng, Senin siang berjumlah empat orang, yakni Kadek Cita Ardana Yudi, Gede Wirajaya Wisna, Indra Mandala Putra, dan Lucia Ineke. Mereka diterima oleh Tim 7, antara lain Ketut Wirsana, Wayan Teren, Kadek Doni Riana, dan sejumlah kader partai seperti Ketut Sumardana.
Perubahan strategi ini menyusul perubahan jatah kursi, kendati jumlah Dapil tetap sebanyak 6 Dapil. Dapil Buleleng I (Kecamatan Buleleng) yang semula 10 kursi, berkurang menjadi 8 kursi. Dua kursi yang ada di Dapil Buleleng I, bisa dikatakan diambil alih oleh Dapil Buleleng IV (Kecamatan Seririt dan Gerokgak).
Karena Dapil Buleleng IV yang tadinya hanya 9 kursi, naik menjadi 11 kursi. Kemudian Dapil Buleleng VI (Kecamatan Sukasada) yang tadinya 6 kursi, berkurang menjadi 5 kursi. 1 kursinya kini dialihkan ke Dapil Buleleng V (Kecamatan Banjar dan Busungbiu), yang tadinya 7 kursi, naik menjadi 8 kursi. Sedangkan Dapil lainnya, Dapil II (Kecamatan Sawan) dan III (Kecamatan Kubutambahan dan Tejakula) jumlah kursinya tetap sama seperti Pileg 2014 lalu.
”Memang nanti bisa ada perubahan, makanya kami masih memberikan kesempatan kepada para tokoh masyarakat bergabung dalam pencalegan ini sampai tanggal 7 Mei nanti,” kata salah satu anggota Tim 9, Kadek Cita, usai pertemuan.
Bocoran yang diterima, dalam proses pencalegan itu, Hanura tetap mengandalkan wajah lama yang kini duduk di kursi Dewan baik di tingkat Kabupaten, Provinsi dan DPR RI guna mengamankan kursi di masing-masing Dapil. Untuk DPRD Buleleng, Hanura mengandalkan wajah lama seperti, Ketut Wirsana (Dapil III), Ketut Sumardhana (Dapil II), Gede Wisnaya Wisna (Dapil I), Wayan Teren (Dapil VI), dan Made Budiasa (Dapil IV). Sedangkan Wayan Arta yang semestinya di Dapil V loncat ke DPRD Provinsi. *k19
1
Komentar