nusabali

Ganti Pastika, Mudarta Didorong Maju ke DPR

  • www.nusabali.com-ganti-pastika-mudarta-didorong-maju-ke-dpr

Demokrat terus menggodok kandidat calon legislatif (caleg) yang akan ditarungkan ke DPR RI Dapil Bali dalam Pileg 2019 mendatang.

Demokrat Target 3 Kursi dari Dapil Bali

DENPASAR, NusaBali
Salah satunya, mendorong Ketua DPD Demokrat Bali Made Mudarta maju tarung ke DPR RI, untuk menggantikan Made Mangku Pastika (Gubernur Bali yang anggota Dewan Pembina Demokrat) yang putuskan maju berebut kursi DPD RI Dapil Bali.

Wakil Sekjen DPP Demokrat, Putu Supadma Rudana, mengatakan ada sederet kader elite yang disiapkan maju tarung berebut kursi DPR RI dalam Pileg 2019, untuk memenuhi jatah 9 caleg Dapil Bali. Selain Made Mudarta, juga ada Nengah Peringgo (fungsionaris DPD Demokrat Bali asal Karangasem) dan Gede Ngurah Wididana alias Pak Oles (kader asal Busungbiu, Buleleng yang kini Ketua Bappilu DPD Demokrat Bali).

Sebetulnya, Wakil Ketua DPRD Bali yang kini Ketua Majelis Daerah Partai Demokrat Bali, I Gusti Bagus Alit Putra, juga didorong maju ke DPR RI Dapil Bali. Namun, Alit Putra enggan maju ke Senayan. Sedangkan dua incumbent yang kini duduk di Fraksi Demokrat DPR RI Dapil Bali 2017-2019, Putu Supadma Rudana dan Ni Putu Tutik Kusuma Wardhani, sudah dipastikan akan tarung lagi ke Senayan.

“Kita punya banyak kader yang layak tarung ke DPR RI. Kalau Pak Mangku Pastika tidak maju ke DPR RI melalui Partai Demokrat, masih ada Pak Made Mudarta, Nengah Pringgo, dan Pak Oles. Tokoh-tokoh masyarakat nanti juga akan kita dekati untuk maju ke DPR RI menggunakan kendaraan Demokrat. Intinya, Demokrat sudah siap hadapi Pileg 2019,” tegas Supadma Rudana saat dikonfirmasi NusaBali di Denpasar, Senin (16/4).

Bagaimana Mudarta? Saat dikonfirmasi terpisah, Senin kemarin, Ketua DPD Demokrat Bali ini mengatakan dirinya masih mikir untuk maju tarung ke DPR RI. “Saya lihat dulu dinamika yang ada. Mungkin saya nanti tetap fokus urus partai (tidak maju tarung ke Senayan, Red),” kilah Mudarta.

Lantas, siapa akan gantikan Mangku Pastika dan Alit Putra tarung ke DPR RI Dapil Bali? “Kita sudah punya Pak Supadma Rudana dan Ibu Tutik. Soal Pak Mangku Pastika dan Pak Alit Putra tidak maju ke DPR RI, itu kan belum final. Namanya politik itu, dalam hitungan detik bisa berubah. Saya akan komunikasi dengan Pak Mangku Pastika supaya beliau maju ke DPR RI. Pak Alit Putra juga kita harap maju ke DPR RI. Sekarang ini kan belum final,” tandas politisi Demokrat asal Jembrana yang belum pernah tarung ke Pileg dalam level apa pun ini.

Sementara itu, Demokrat menargetkan raih 3 kursi DPR RI Dapil Bali dalam Pileg 2019. Supadma Rudana menegaskan, secara nasional, Demokrat targetkan raih 87 kursi DPR RI hasil Pileg 2019. Dari jumlah itu, 3 kursi diharapkan direngkuh di Dapil Bali.

“Saat ini, Demokrat hanya memiliki 61 kursi DPR RI hasil Pileg 2014. Nanti ditargetkan secara nasional dapat 87 kursi. Termasuk 3 kursi diharapkan dari Dapil Bali,” jelas politisi Demokrat asal Desa Peliatan, Ubud yang baru beberapa bulan duduk di DPR RI Dapil Bali menggantikan Putu Sudiartana, yang ditangkap KPK karena kasus korupsi ini.

Khusus untuk Bali, Supadma menyadari berat perjuangan Demokrat berebut 3 kursi DPR RI. Namun, peluang itu selalu terbuka. Nah, peluang inilah yang diperjuangkan. “Kita menyadari Dapil Bali adalah medan pertarungan sangat ketat lintas partai dalam mendulang suara. Tapi, kita tetap targetkan 3 kursi dari Dapil Bali,” tandas putra dari mantan anggota DPD RI Dapil Bali 2004-2009, Nyoman Rudana ini. *nat

Komentar