nusabali

Sudikerta Terima Semeton Mantra-Kerta di Rumah Aspirasi

  • www.nusabali.com-sudikerta-terima-semeton-mantra-kerta-di-rumah-aspirasi

Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Bali nomor urut dua, I Ketut Sudikerta, menerima massa Semeton Mantra-Kerta dari seluruh Bali bertempat di Rumah Apresiasi Drupadi Denpasar, Sabtu (14/4).

DENPASAR, NusaBali
Semeton yang datang dari berbagai pelosok Bali ini datang bertemu langsung dengan I Ketut Sudikerta. Mereka terdiri dari tokoh dan panglingsir puri, tokoh masyarakat, dan tokoh adat dari berbagai daerah di Bali. Jumlahnya mencapai lebih dari 800 orang perwakilan dari masing-masing kelompok semeton yang tersebar di beberapa titik di Bali.

Pertemuan dan deklarasi dukungan dilakukan di Rumah Apresiasi Sudikerta. Para Semeton Mantra-Kerta tersebut menegaskan dukungan dan pilihannya ke Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra-I Ketut Sudikerta (Mantra-Kerta).

Ketua Semeton Mantra-Kerta, I Gusti Ngurah Sadhu menjelaskan, pilihan untuk mendukung Mantra-Kerta bukan ditentukan secara serampangan. Pilihan itu ditentukan setelah melalui diskusi yang panjang dan bahkan diskusi dilakukan secara masif di antara seluruh anggota Semeton.

"Kami telah mempertimbangkan secara matang, melihat, mengkaji, sebelum menentukan pilihan dalam Pilgub Bali. Penjelasannya panjang lebar, mulai dari program, rekam jejak, pengalaman, ketokohan dan sebagainya. Setelah mempertimbangkan semua itu, maka seluruh anggota Semeton akhirnya mencapai kesepakatan untuk menentukan pilihan ke nomor urut 2, yakni Mantra-Kerta, pada tanggal 27 Juni nantinya," ujarnya.

Menurutnya, dukungan itu benar-benar datang dari bawah, dengan kesadaran penuh dan tanpa ada paksaan dari siapa pun. Sementara Cawagub, I Ketut Sudikerta usai menerima perwakilan Semeton Mantra-Kerta mengatakan, dukungan tersebut diterimanya secara lahir dan batin tanpa pamrih apa pun.

"Mereka datang dari seluruh Bali untuk memberikan dukungan kepada Mantra-Kerta. Dukungan lahir batin itu harus diterima dengan kejernihan  untuk berpikir, menjalankan berbagai program pembangunan yang menjadi kebanggaan dari para semeton ini. Seperti Semeton Arya Penatih misalnya, bukan datang mendukung secara kelembagaan, tetapi secara personal. Jadi mereka datang sebagai pribadi dan jumlahnya sangat banyak," ujarnya. Kalau semeton maka merupakan hal yang wajar untuk memberikan dukungan kepada Mantra Kerta karena bukan sebagai lembaga tetapi sebagai pribadi.

Saat bertemu dengan Semeton Mantra-Kerta tersebut, Sudikerta langsung menyampaikan beberapa program unggulan kepada ratusan peserta yang hadir. "Ada banyak program dalam Nawacandra. Dari banyak program tersebut, ada 4 program yang sangat pro rakyat, program yang tidak membebani rakyat atau program yang meringankan rakyat," ujarnya.

Keempat program pro rakyat tersebut antara lain di bidang pendidikan paripurna dengan kartu cerdas nawacandra, di bidang kesehatan paripurna dengan kartu sehat nawacandra, di bidang kebudayaan dan agama dengan kartu yadnya nawacandra, dan di bidang pertanian dengan kartu tani nawacandra. Inilah 4 program utama yang sama sekali tidak membebani rakyat. *

Komentar