nusabali

Sampah Menumpuk di Jalur Pembuangan Air

  • www.nusabali.com-sampah-menumpuk-di-jalur-pembuangan-air

Sebuah lahan dekat jalur pembuangan air di wilayah Banjar/Desa Demulih, Kecamatan Susut, Bangli, tepatnya persimpangan menuju Banjar Tanggahan Talangjiwa, Desa Demulih dan menuju Desa Abuan, dijadikan lokasi pembuangan sampah.

BANGLI, NusaBali
Banyak warga membuang sampah di lokasi tersebut, bahkan ada petugas pemungut sampah dituding ikut membuang sampah di lokasi ini. Kelian Dinas Banjar Demulih I Wayan Rumia mengaku pihaknya tidak mengetahui kondisi sampah yang menumpuk di kawasan tersebut. Dikatakan, lokasi tersebut bukanlah untuk membuang sampah. “Lokasi yang dimaksud itu sebenarnya lahan milik warga kami. Kami tidak tahu yang membuang sampah di tempat tersebut,” jelasnya Rabu (11/4).

Wayan Rumia menjelaskan di wilayahnya ada dua petugas pengangkut sampah warga. Petugas tersebut akan menerima bayaran dari masyarakat yang sampahnya telah diangkut. “Sejatinya ini program kami untuk menjaga lingkungan dari sampah. Ada dua orang yang dipekerjakan, dan untuk membayar jasa petugas menggunakan dana yang terkumpul dari masyarakat,” jelasnya. Kata dia, belum ada patokan biaya angkut sampah yang harus dibayarkan oleh warga.

Lanjutnya, untuk sampah yang telah diangkut akan dibuang di pangkung (tukad kering) di sebelah barat wilayah Banjar Demulih. Terkait tudingan bahwa ada petugas pemungut sampah yang membuang sampah di saluran pembuangan air, Wayan Rumia masih akan mengecek kembali. “Nanti akan saya tanyakan kepada petugas kami, apakah ada membuang sampah di lokasi tersebut atau tidak,” ujarnya.*e

Komentar