Awal Pembangunan Lanjutan Pasar Badung Belum Jelas
Pembangunan lanjutan (tahap II) Pasar Badung hingga kini belum jelas kapan waktu mulainya.
Dinas PUPR Tunggu Hibah dari Kemendag
DENPASAR, NusaBali
Padahal, pemenang lelang tender pengerjaan infrastruktur sudah ditentukan yakni PT Nindya Karya (Persero). Saat ini pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) yang memegang pembangunan tahap lanjutan belum bisa memastikan kapan dimulai pembangunan lagi. Sebab pihaknya masih menunggu hibah dari Kementerian Perdagangan RI.
Hal itu disampaikan oleh Plt Kepala Dinas PUPR, Nyoman Ngurah Jimmy Sidharta saat dikonfirmasi, Senin (9/4). Menurut Jimmy, pembangunan Pasar Badung lanjutan saat ini belum bisa dipastikan kapan bisa dimulai. Pihaknya baru bisa memulai pembangunan ketika hibah bangunan Pasar Badung Tahap awal bisa diserahkan ke Kota Denpasar. “Menunggu dari Jakarta sudah diproses, kami tinggal menunggu. Masa pemeliharaan tetap berjalan, pengerjaan tahap dua kan itemnya berbeda,” ucapnya.
Dikatakan Jimmy, saat ini masih ada kekurangan atau kerusakan pada pembangunan tahap I, yang kini dalam masa pemeliharaan. Diakuinya, pengerjaan masa pemeliharaan tidak akan mengganggu pengerjaan proyek Pasar Badung selanjutnya, sebab, item yang dikerjakan berbeda.
Sementara itu, dikonfirmasi secara terpisah, Kadis Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar I Wayan Gatra juga mengatakan hal yang sama. Dikatakan bahwa surat hibah sedang diproses oleh Kementerian Perdagangan dan Kementerian Keuangan RI. Lanjutnya, untuk tahap lanjutan proyek Pasar Badung itu dari Dinas PUPR yang bertanggung jawab, bukan lagi Dinas Perdagangan. “Hibah saat ini lagi proses dari Kemendag dan Kementerian Keuangan RI. Surat hibahnya, dan silakan tanya PU untuk kelanjutan proyek Pasar Badung,”ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Bagian Pengadaan dan Jasa Setda Kota Denpasar mengumumkan bahwa PT Nindya Karya kembali sebagai pemenang untuk tender pembangunan Pasar Badung Kota Denpasar tahap lanjutan pada tanggal 28 Maret lalu. Kali ini, Nindya Karya memberikan harga penawaran terkoreksi (Termasuk Ppn) : Rp. 61.803.873.000,00 dari nilai pagu sebesar Rp 70 miliar. Untuk pengerjaan proyek pada tahap lanjutan ini, yakni : pekerjaan struktur, balok prestres dan plat hcs, pekerjaan arsitektur, finishing, pekerjaan mep, pekerjaan drop off dan penataan site sisi Barat.*m
DENPASAR, NusaBali
Padahal, pemenang lelang tender pengerjaan infrastruktur sudah ditentukan yakni PT Nindya Karya (Persero). Saat ini pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) yang memegang pembangunan tahap lanjutan belum bisa memastikan kapan dimulai pembangunan lagi. Sebab pihaknya masih menunggu hibah dari Kementerian Perdagangan RI.
Hal itu disampaikan oleh Plt Kepala Dinas PUPR, Nyoman Ngurah Jimmy Sidharta saat dikonfirmasi, Senin (9/4). Menurut Jimmy, pembangunan Pasar Badung lanjutan saat ini belum bisa dipastikan kapan bisa dimulai. Pihaknya baru bisa memulai pembangunan ketika hibah bangunan Pasar Badung Tahap awal bisa diserahkan ke Kota Denpasar. “Menunggu dari Jakarta sudah diproses, kami tinggal menunggu. Masa pemeliharaan tetap berjalan, pengerjaan tahap dua kan itemnya berbeda,” ucapnya.
Dikatakan Jimmy, saat ini masih ada kekurangan atau kerusakan pada pembangunan tahap I, yang kini dalam masa pemeliharaan. Diakuinya, pengerjaan masa pemeliharaan tidak akan mengganggu pengerjaan proyek Pasar Badung selanjutnya, sebab, item yang dikerjakan berbeda.
Sementara itu, dikonfirmasi secara terpisah, Kadis Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar I Wayan Gatra juga mengatakan hal yang sama. Dikatakan bahwa surat hibah sedang diproses oleh Kementerian Perdagangan dan Kementerian Keuangan RI. Lanjutnya, untuk tahap lanjutan proyek Pasar Badung itu dari Dinas PUPR yang bertanggung jawab, bukan lagi Dinas Perdagangan. “Hibah saat ini lagi proses dari Kemendag dan Kementerian Keuangan RI. Surat hibahnya, dan silakan tanya PU untuk kelanjutan proyek Pasar Badung,”ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Bagian Pengadaan dan Jasa Setda Kota Denpasar mengumumkan bahwa PT Nindya Karya kembali sebagai pemenang untuk tender pembangunan Pasar Badung Kota Denpasar tahap lanjutan pada tanggal 28 Maret lalu. Kali ini, Nindya Karya memberikan harga penawaran terkoreksi (Termasuk Ppn) : Rp. 61.803.873.000,00 dari nilai pagu sebesar Rp 70 miliar. Untuk pengerjaan proyek pada tahap lanjutan ini, yakni : pekerjaan struktur, balok prestres dan plat hcs, pekerjaan arsitektur, finishing, pekerjaan mep, pekerjaan drop off dan penataan site sisi Barat.*m
Komentar